Musisi muda berbakat Tanah Air, Dul Jaelani, kembali menunjukkan kedewasaan musikalitas dan pemikirannya lewat single terbaru berjudul “Tipu Muslihat Dunia”. Lagu ini bukan hanya sekadar karya cinta biasa, tetapi menjadi medium refleksi Dul terhadap kehidupan modern yang dipenuhi dengan ilusi, tipu daya, dan kepalsuan yang sering tak disadari oleh banyak orang.
Meski dibungkus dengan tema cinta, “Tipu Muslihat Dunia” menyimpan makna yang jauh lebih dalam. Lagu ini lahir dari perenungan pribadi Dul terhadap realitas zaman sekarang yang dinilainya semakin dangkal dan penuh tipu muslihat. “Lagu ini bercerita tentang tipu daya dunia yang sering kali menyiksa batin kita bila terlena,” ungkap Dul. “Tapi agar lebih ringan, aku membahasnya lewat tema cinta saja. Padahal kata ‘dia’ di reff itu tergantung perspektifmu sendiri,” tambahnya.
Antara Cinta dan Kritik Sosial
Alih-alih menyampaikan kritik sosial secara frontal, Dul memilih pendekatan yang lebih emosional dan relatable: cinta. Namun, bukan cinta yang manis dan romantis, melainkan cinta yang penuh manipulasi dan kekecewaan. Di balik setiap bait liriknya, tersimpan pesan tentang bagaimana manusia bisa begitu mudah terperangkap dalam fatamorgana dunia — dari media sosial yang memperbudak atensi, hingga pergaulan bebas dan obsesi terhadap pencitraan diri.
Melalui single ini, Dul ingin menyampaikan pesan penting bahwa dunia sebaiknya “dipegang di tangan saja, jangan dimasukkan ke hati.” Menurutnya, banyak orang—termasuk dirinya sendiri—yang pernah terlena dan akhirnya kehilangan arah karena terlalu dalam mencintai dunia yang fana ini.
Baca Juga:
- Google Gandeng Samsung Hadirkan Kacamata Pintar Canggih: Bisa Ambil Foto, Navigasi, hingga Terjemahkan Percakapan
- Kemarau Tapi Hujan? Masih Berlanjut Hingga Agustus 2025, Urbie’s Wajib Siaga!
- Barista Indonesia Raih Juara 2 Dunia, Bayu Prawiro Harumkan Nama Bangsa di World Brewers Cup 2025
Proses Kreatif dan Eksplorasi Musik
Dalam penggarapan lagu ini, Dul tidak sendiri. Ia menggandeng Wahyu Sudiro sebagai Music Director dan Tanya Ditaputri sebagai Vocal Director. Proses mixing ditangani oleh Ecky Banbaroesa, sementara mastering dipercayakan kepada Stephan Santoso dari Slingshot Studio. Sinergi dari para profesional ini menghasilkan lagu dengan kualitas produksi yang matang dan emosional.
Menariknya, “Tipu Muslihat Dunia” juga menandai eksplorasi musikal baru bagi Dul. Jika sebelumnya ia dikenal dengan gaya pop yang melankolis, kali ini ia bermain-main dengan perpaduan genre Pop, Disco, Elektronik, hingga sentuhan Grunge. Hasilnya adalah komposisi musik yang tidak hanya unik tetapi juga mencerminkan kegelisahan dan kompleksitas pesan yang ingin ia sampaikan.
Pesan Spiritual dan Kemanusiaan
Lebih dari sekadar lagu, Dul menanamkan pesan moral dan spiritual dalam “Tipu Muslihat Dunia”. Ia mengajak para pendengarnya untuk kembali kepada nilai-nilai luhur seperti berbudi pekerti, saling menghargai, dan tidak mudah tergoda oleh gemerlap palsu dunia. Menurutnya, inilah cara agar manusia tidak menjadi budak dari dunia yang kian menyesatkan.
“Berbudi pekerti, saling berbagi, dan menghargai sesama manusia mungkin jadi tips agar kita tidak menjadi budak dan adiksi dunia,” ucapnya menutup wawancara.
Menuju Album Penuh
Single ini menjadi pembuka dari perjalanan Dul Jaelani menuju perilisan album terbarunya. Saat ini, ia tengah sibuk di studio untuk menyusun lagu-lagu lain yang diharapkan bisa menyentuh hati sekaligus menjadi cermin bagi siapa saja yang mendengarkan. Dul pun memohon doa dan dukungan dari masyarakat agar proses kreatif ini bisa berjalan lancar.
“Tipu Muslihat Dunia” sudah dapat dinikmati di seluruh digital streaming platform di Indonesia. Lagu ini bukan hanya menjadi hiburan telinga, tetapi juga ajakan untuk lebih bijak dalam menjalani hidup, mencintai secukupnya, dan menaruh dunia di tempat yang semestinya.
