Home Entertainment Perpisahan untuk Legenda: Yamada Nobuo “NoB”, Suara Ikonik Saint Seiya, Tutup Usia...

Perpisahan untuk Legenda: Yamada Nobuo “NoB”, Suara Ikonik Saint Seiya, Tutup Usia 61 Tahun

403
0
Yamada Nobuo NoB meninggal dunia penyanyi Pegasus Fantasy Saint Seiya
Yamada Nobuo NoB meninggal dunia penyanyi Pegasus Fantasy Saint Seiya
ohbeauty.id

Hi Urbie’s! Dunia musik Jepang berduka. Yamada Nobuo, yang lebih dikenal dengan nama panggung “NoB” — penyanyi legendaris yang membawakan lagu tema ikonik “Pegasus Fantasy” untuk anime Saint Seiya — meninggal dunia pada 9 Agustus 2025 di usia 61 tahun akibat kanker ginjal. Kabar duka ini diumumkan langsung oleh agensinya pada 13 Agustus 2025.

Dalam pernyataan resmi, agensi mengungkapkan bahwa NoB wafat pukul 13.39 waktu setempat di sebuah rumah sakit di Tokyo, setelah berjuang panjang melawan kanker ginjal selama delapan tahun. “Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya atas segala kebaikan yang diberikan selama masa hidupnya, dan dengan rendah hati kami membagikan kabar duka ini,” tulis pihak agensi.

Karier Emas Yamada Nobuo yang Mendunia

Yamada Nobuo memulai debut besarnya pada 1984 sebagai vokalis band hard rock MAKE-UP. Lagu “Pegasus Fantasy” yang dibawakannya bukan sekadar pembuka anime Saint Seiya, tapi juga menjadi anthem yang dikenang oleh penggemar anime di seluruh dunia. Suara khasnya, penuh energi dan kekuatan, membuat lagu itu tak lekang dimakan waktu.

Setelah MAKE-UP bubar, NoB tak berhenti berkarya. Ia melanjutkan karier solo, menciptakan lagu-lagu tema untuk serial tokusatsu populer seperti GoGo Sentai Boukenger dan Tensou Sentai Goseiger. Ia juga aktif menulis dan menggubah musik, memperluas pengaruhnya di industri hiburan Jepang.

Bertarung Melawan Penyakit, Tetap Bernyanyi

Pada 2012, Yamada Nobuo divonis menderita tumor otak, memaksanya membatalkan tur luar negeri. Setahun kemudian, ia mengungkap bahwa tujuh tahun sebelumnya ia sudah didiagnosis kanker ginjal, namun memilih tetap tampil tanpa mengumumkan kondisinya ke publik. Bahkan setelah menjalani terapi radiasi dan obat-obatan, ia terus naik panggung, seolah penyakit itu tak pernah ada.

Yang mengagumkan, dokter hanya memberi prediksi hidup lima tahun, tetapi NoB membuktikan bahwa tekad dan cinta pada musik bisa menembus batas. Delapan tahun berlalu, ia masih menyanyi, berinteraksi dengan penggemar, dan merencanakan proyek baru. Sehari sebelum wafat, ia bahkan sempat membicarakan aransemen lagu dan rencana tampil di panggung. Hingga napas terakhir, ia tetap “musisi rock NoB” yang dicintai banyak orang.

Baca Juga:

Momen Terakhir Yamada Nobuo Bersama Penggemar

Pada 28 Juni lalu, NoB menggelar konser “Tsuya-ya-uta” di Osaka. Di media sosial X (dulu Twitter), ia mengunggah foto pesta selepas konser sambil menulis, “Aku juga akan melakukan yang terbaik di Tokyo!” Tak ada yang menyangka, itu akan menjadi salah satu penampilan publik terakhirnya.

Yogo Kono, kibordis sekaligus sahabat dekat NoB selama lebih dari 40 tahun, hadir di sisinya saat ia menghembuskan napas terakhir. “Ia tampak sangat damai,” kata Kono dalam wawancara. Ia juga mengenang masa ketika NoB pulih dari tumor otak berkat kemajuan medis dan kekuatan tekad yang luar biasa.

Perpisahan yang Hening

Sesuai permintaan keluarga, pemakaman NoB diadakan secara tertutup dan hanya dihadiri kerabat dekat. Agensi meminta publik untuk menghormati privasi keluarga dan tidak datang ke rumah atau mencoba melakukan wawancara. Meski begitu, sebuah acara perpisahan untuk penggemar akan digelar di kemudian hari, dengan detail yang akan diumumkan setelahnya.

Agensi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh penggemar dan pihak yang telah mendukung NoB selama ini. “Kami sangat berterima kasih kepada semua yang telah berdiri di sisinya,” tulis mereka.

Nama NoB akan selalu melekat di hati para penggemar musik dan anime. Suaranya di “Pegasus Fantasy” adalah salah satu simbol era kejayaan anime 80-an yang tak tergantikan. Dari Jepang hingga Amerika Latin, lagu itu terus dibawakan ulang di konser-konser, membuktikan betapa dalamnya pengaruh NoB terhadap budaya pop.

Lebih dari sekadar penyanyi, ia adalah pejuang sejati yang tak pernah menyerah pada penyakitnya. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bahwa passion sejati tak bisa dipadamkan, bahkan oleh waktu atau rasa sakit.

Saat kita memutar kembali “Pegasus Fantasy” atau lagu-lagu lainnya, kita tidak hanya mendengar musik — kita mendengar semangat, keteguhan, dan cinta seorang musisi untuk penggemarnya di seluruh dunia. Selamat jalan, NoB. Karyamu akan terus hidup, dan suaramu akan selalu bergema di hati kami.

Novotel Gajah Mada

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here