
Hi Urbie’s! Avril Lavigne resmi diumumkan sebagai kolaborator spesial dalam proyek terbaru Bon Jovi berjudul Forever (Legendary Edition) yang akan dirilis pada 24 Oktober 2025. Penyanyi asal Kanada itu hadir lewat lagu “Living in Paradise”, yang kini mendapatkan versi baru dengan sentuhan vokalnya. Kolaborasi ini langsung menjadi sorotan publik dan mencuri perhatian para penggemar rock maupun pop punk di seluruh dunia.
Tidak hanya menghadirkan Avril Lavigne, album edisi spesial ini juga menampilkan musisi legendaris lain seperti Bruce Springsteen dan Robbie Williams. Namun, tetap saja, nama Avril menjadi yang paling ditunggu-tunggu. Alasannya jelas: sejak awal 2000-an, Avril dikenal sebagai ikon pop punk dengan gaya rebel dan musik penuh energi yang memengaruhi generasi muda hingga hari ini.
Avril Lavigne energi baru dalam album Bon Jovi
Bergabungnya Avril Lavigne dalam proyek Forever (Legendary Edition) bukan hanya sekadar kolaborasi. Kehadiran suaranya di “Living in Paradise” memberi nuansa segar pada album yang sebelumnya sudah melekat erat dengan ciri khas Bon Jovi. Lagu yang awalnya terdengar megah dan emosional kini memperoleh tambahan semangat pop punk khas Avril—menjadikannya lebih relevan bagi pendengar lintas generasi.
Banyak penggemar menyebut kolaborasi ini sebagai “pertemuan dua legenda” dari dunia rock dan pop punk. Bon Jovi yang telah berdiri sejak 1983 dikenal dengan hit abadi seperti “Livin’ on a Prayer” dan “It’s My Life”, sementara Avril Lavigne membawa energi remaja era 2000-an dengan “Complicated” dan “Sk8er Boi”. Perpaduan keduanya seolah menghadirkan nostalgia sekaligus gebrakan baru.
Bon Jovi dan perjalanan abadi
Forever (Legendary Edition) adalah bentuk perayaan perjalanan panjang Bon Jovi di industri musik. Album ini akan hadir dalam format digital, CD, dan vinil—termasuk edisi terbatas untuk kolektor sejati. Bagi generasi yang tumbuh bersama lagu-lagu Bon Jovi, edisi ini menawarkan kesempatan untuk kembali merasakan euforia musik rock klasik, namun dengan tambahan rasa baru melalui kolaborasi lintas generasi.
Jon Bon Jovi sendiri dalam beberapa wawancara sebelumnya sering menekankan pentingnya “berevolusi tanpa kehilangan jati diri”. Itulah yang terlihat dari proyek ini: Bon Jovi tidak hanya mengandalkan formula lama, tetapi juga membuka pintu untuk musisi lain yang mampu memperkuat narasi musikal mereka.

Baca Juga:
- Maya, Remaja Difabel dari Temanggung yang Menemukan Harapan Lewat Kopi Robusta
- Ajisaka, Ambisi Besar Animasi Indonesia dengan Sentuhan Hollywood
- Harganya Murah, Parfum Pria Lokal Ini Ternyata Wanginya Kayak Brand Mewah
Antusiasme penggemar Avril Lavigne di media sosial
Sejak pengumuman Avril Lavigne akan ikut serta, media sosial dipenuhi komentar antusias dari penggemar. Banyak yang menyebut langkah ini sebagai “dream collaboration” yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya. Bahkan, sejumlah penggemar Avril menyebut kolaborasi ini sebagai kebangkitan baru bagi penyanyi yang dijuluki “Pop Punk Queen” tersebut.
Bukan rahasia lagi, Avril dalam beberapa tahun terakhir kembali aktif dengan tur dunia dan perilisan album baru. Bergabungnya ia dengan proyek Bon Jovi dianggap sebagai momentum yang memperkuat posisinya di industri musik global, sekaligus memperluas jangkauan Bon Jovi ke kalangan muda yang tumbuh dengan musik pop punk.
Edisi spesial penuh kejutan
Selain kolaborasi bersama Avril, Forever (Legendary Edition) juga menampilkan Bruce Springsteen—ikon rock Amerika dengan suara khasnya yang penuh jiwa—dan Robbie Williams yang dikenal dengan gaya flamboyan dan vokal kuat. Kombinasi ketiga nama besar ini menandai album tersebut sebagai proyek ambisius yang siap memanjakan telinga para pecinta musik.
Tidak hanya itu, edisi kolektor akan hadir dengan desain eksklusif, booklet berisi foto-foto langka, hingga catatan pribadi dari Jon Bon Jovi tentang proses kreatif album. Bagi penggemar sejati, ini adalah kesempatan langka untuk memiliki potongan sejarah musik dalam genggaman.
Rock never dies
Dengan kolaborasi ini, Bon Jovi sekali lagi membuktikan bahwa musik rock tidak pernah mati. Justru, ia terus berevolusi dan menemukan cara untuk relevan di setiap generasi. Kehadiran Avril Lavigne menegaskan bahwa semangat pop punk masih memiliki tempat besar di hati pendengar masa kini, dan bahwa musik bisa menjadi jembatan yang menyatukan lintas usia, lintas zaman, dan lintas genre.
Oktober nanti akan jadi bulan yang penuh kejutan bagi dunia musik. Jadi, siapkah kamu menyambut pertemuan epik antara Bon Jovi dan Avril Lavigne dalam Forever (Legendary Edition)?


















































