Film “Moshi Toku” (“Bagaimana Jika Tokugawa Ieyasu Menjadi Perdana Menteri”), yang diangkat dari novel laris dengan judul yang sama, siap menggemparkan bioskop pada tanggal 26 Juli! Film ini menghadirkan konsep unik dengan menampilkan kabinet menteri yang terdiri dari para pahlawan terkuat dari sejarah Jepang, yang dihidupkan kembali melalui teknologi AI.
Salah satu aktor yang menarik perhatian dalam film ini adalah GACKT. Aktor dan penyanyi multitalenta ini memerankan Oda Nobunaga, salah satu daimyo paling terkenal dalam sejarah Jepang. Dalam wawancara eksklusif, GACKT berbagi pengalamannya selama syuting film dan apa yang ingin dia sampaikan kepada para penonton.
Pengalaman Berkesan Bekerja Sama dengan Para Legenda
GACKT mengaku sangat senang bisa terlibat dalam proyek ini. “Pemerannya luar biasa,” ujarnya. “Bisa beradu akting dengan aktor-aktor legendaris seperti Mansai Nomura, Naoto Takenaka, Masahiro Takashima, dan lainnya merupakan pengalaman yang tak terlupakan.”
Bekerja sama dengan sutradara Hideki Takeuchi juga menjadi salah satu poin penting bagi GACKT. “Saya pernah bekerja dengan sutradara Takeuchi sebelumnya,” ungkapnya. “Namun, saat syuting, hanya beliaulah yang bisa melihat gambaran akhir film ini. Semuanya ada di kepalanya, dan kami para aktor tidak bisa melihat bagaimana dia mewujudkannya.”
“Oleh karena itu, saya tidak punya pilihan lain selain melakukan yang terbaik untuk memenuhi visi sutradara Takeuchi,” lanjut GACKT. “Saya yakin dengan kemampuannya, dan saya yakin dia akan menghasilkan karya yang luar biasa.”
Baca juga artikel kami yang lain:
- Maksimalkan Nilai-Nilai Keberlanjutan, Desa Wisata Jatimulyo Masuk 50 Besar ADWI 2024
- Kim Young-hoon: Pria Korea Selatan Diklaim Memiliki IQ Tertinggi di Dunia
- Hulk Hogan Bakal Guncang Panggung Konvensi Partai Republik!
Menyelami Karakter Oda Nobunaga yang Kompleks
Menurut GACKT, banyak orang yang mengagumi Oda Nobunaga. “Namun, jika dia benar-benar hidup kembali di dunia modern,” ujarnya, “saya rasa dia akan menjadi sosok yang penuh dengan pelecehan moral dan penyalahgunaan kekuasaan (tertawa).”
“Meskipun begitu,” lanjutnya, “ada sisi Nobunaga dalam film ini yang membuat kita berpikir bahwa jika dia tidak terbunuh dalam Insiden Honnoji, mungkin dia akan berusaha membangun negara seperti yang digambarkan dalam film ini. Saya rasa film ini memicu pertanyaan dan refleksi tentang keadaan Jepang saat ini.”
Membangkitkan Semangat untuk Berubah
GACKT berharap film “Moshi Toku” dapat menginspirasi para penonton untuk membuat perubahan positif dalam hidup mereka. “Saya selalu percaya bahwa jika kita ingin mengubah kehidupan dan lingkungan kita, kita perlu bertindak dengan lebih serius,” ungkapnya. “Dan pemahaman ini tidak bisa hanya dalam kata-kata, tapi harus dari lubuk hati kita.”
“Jika film ini dapat membantu orang-orang menyadari bahwa mereka perlu berhenti menyalahkan orang lain dan mulai membuat perubahan pada diri mereka sendiri, dan bahkan jika hanya ada beberapa orang yang dapat berpikir seperti itu, maka film ini akan sangat bermanfaat,” tambahnya.
“Mungkin ada sesuatu dalam film ini yang akan menghangatkan hati Anda,” tutup GACKT.
Jangan lewatkan film “Moshi Toku” yang penuh aksi, humor, dan pesan moral yang mendalam! Saksikan bagaimana para pahlawan sejarah Jepang bersatu untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.