Keputusan Manchester United untuk memutus kontrak Sir Alex Ferguson sebagai duta besar klub dengan nilai £2,16 juta per tahun baru-baru ini mengundang berbagai reaksi dari penggemar dan mantan pemain. Sir Alex, yang dikenal sebagai arsitek kesuksesan klub selama lebih dari dua dekade, dianggap sebagai salah satu manajer terbesar dalam sejarah sepak bola. Pemutusan kontrak ini, tentu saja, membawa pertanyaan tentang bagaimana klub menghargai warisan seorang legenda.
Suara dari Legenda Sepak Bola
Stuart Pearce, mantan pemain dan legenda Inggris, tidak tinggal diam. Ia menyarankan para pemain Manchester United untuk mempertimbangkan menyumbangkan sebagian dari gaji mereka untuk memastikan Sir Alex tetap mendapatkan penghargaan yang layak. “Kita harus menghargai semua yang telah dia lakukan untuk klub ini,” ujar Pearce, menekankan bahwa kontribusi Sir Alex jauh lebih besar daripada sekadar angka di atas kertas.
Eric Cantona Angkat Bicara
Reaksi keras juga datang dari Eric Cantona, mantan striker legendaris United, yang tidak segan-segan menyuarakan kekecewaannya. Cantona menganggap pemutusan kontrak ini sangat tidak menghormati warisan Sir Alex. Ia berpendapat bahwa seorang legenda seperti Ferguson seharusnya diberikan kebebasan untuk melakukan apa pun yang ia inginkan di klub yang telah ia bawa ke puncak kejayaan. “Sir Alex adalah Manchester United. Pemutusan kontrak ini mencoreng sejarah yang telah dia bangun,” tegas Cantona.
Baca juga:
- Justin Hubner: Bintang Sepak Bola Indonesia yang Menjadi Model Gucci
- Nova Liana Siap Memukau di Miss Grand International 2024 dengan Kostum Kuliner Sumatra Barat!
- Musk Memperkenalkan Optimus: Robot Masa Depan dari Tesla
Dampak Terhadap Klub
Keputusan ini tak hanya memicu perdebatan di kalangan mantan pemain, tetapi juga membuat penggemar bertanya-tanya tentang arah yang diambil Manchester United. Di tengah usaha untuk mengembalikan kejayaan klub, bagaimana manajemen dapat melakukan hal yang dianggap meremehkan sosok yang telah banyak berkontribusi? Sir Alex bukan hanya sekadar nama; dia adalah simbol dari semangat dan keberhasilan Manchester United.
Dalam dunia sepak bola, warisan seorang pelatih sering kali menjadi bagian penting dari identitas klub. Sir Alex Ferguson telah mengukir namanya di hati setiap penggemar Manchester United, dan keputusan untuk memutus kontraknya sebagai duta besar menuai kritik tajam. Saat Manchester United berusaha untuk bangkit, penting bagi mereka untuk menghormati dan menghargai warisan para legenda yang telah membawa klub ke puncak. Satu hal yang pasti: warisan Sir Alex akan selalu hidup dalam ingatan penggemar dan sejarah klub.
