Home Highlight Tas Louis Vuitton Paling Mini: Saking Kecilnya Bisa Lolos dari Lubang Jarum

Tas Louis Vuitton Paling Mini: Saking Kecilnya Bisa Lolos dari Lubang Jarum

110
0
Louis Vuitton Paling Mini
Louis Vuitton Paling Mini
Urban Vibes

Hi Urbie’s! Dunia fesyen selalu punya cara unik untuk mencuri perhatian, dan tahun ini, kejutan datang dari salah satu rumah mode paling ternama, Louis Vuitton. Namun kali ini, bukan gaun, sepatu, atau tas yang bisa dipakai di acara glamor, melainkan sebuah tas mikro yang bahkan bisa melewati lubang jarum! Karya tak biasa ini adalah hasil kolaborasi Louis Vuitton dengan MSCHF, kolektif seni asal Brooklyn yang terkenal dengan proyek-proyek nyentrik dan bernuansa kritis terhadap fenomena pop culture.

Tas mikro ini hadir sebagai replika supermini dari tas ikonik OnTheGo tote milik Louis Vuitton. Tapi, jangan bayangkan miniatur ini berukuran setelapak tangan atau sebesar koin, karena tas ini memiliki ukuran sekitar 0,03 inci, atau kira-kira setara butiran pasir! Ya, tas ini benar-benar hanya bisa terlihat lewat mikroskop. Meski ukurannya begitu kecil, setiap detailnya tetap mencerminkan ciri khas Louis Vuitton: motif monogram LV-nya tetap terlihat sempurna meski begitu kecil.

Dalam peluncuran dan lelangnya, tas mikro ini berhasil dijual dengan harga yang sangat fantastis, yaitu sekitar $63.000, atau sekitar hampir 1 miliar rupiah. Bagi MSCHF, karya seni ini bukan hanya sekadar barang mode, tetapi juga sebagai bentuk sindiran terhadap tren fesyen yang semakin condong ke arah gaya hidup glamor dan eksklusif, kadang bahkan meninggalkan fungsi utama dari sebuah produk. Menurut kolektif ini, mereka sengaja membuat tas mikro ini untuk menyentil fenomena tas berukuran kecil yang semakin populer—yang sering kali lebih menjadi status simbol ketimbang barang yang benar-benar digunakan sehari-hari.

Baca juga:

Tren fesyen seperti ini mungkin aneh bagi sebagian orang, tetapi bagi MSCHF, tas mikro ini adalah perwujudan dari bagaimana mode dan seni saling berkelindan dalam menciptakan kritik sosial. Kolektif ini, yang sebelumnya juga pernah merilis karya-karya lain yang menyindir obsesi budaya populer, sekali lagi menunjukkan bahwa fesyen bisa menjadi media refleksi yang tajam terhadap apa yang dianggap bernilai dalam masyarakat kita hari ini.

kolaborasi Louis Vuitton dengan MSCHF
kolaborasi Louis Vuitton dengan MSCHF

Tentu, bagi kalangan muda yang akrab dengan budaya hype, tas mikro ini menawarkan perspektif berbeda tentang eksklusivitas dalam dunia fesyen. Ini bukan sekadar soal apa yang bisa dibeli atau dipamerkan, tetapi lebih ke arah bagaimana kita memahami nilai di balik setiap barang mewah. Dengan hadirnya tas mikro Louis Vuitton ini, MSCHF mengajak publik, terutama generasi muda, untuk berpikir: Apakah kita terobsesi pada merek karena fungsi, atau hanya sekadar simbol status?

Sebagai karya seni, tas mikro ini jelas berhasil menarik perhatian dan menuai kontroversi. Dengan harganya yang mencapai puluhan ribu dolar, tas ini mengingatkan bahwa industri fesyen dan seni bisa menciptakan barang yang, meski tak praktis, punya nilai artistik dan kritik mendalam. Mungkin tidak akan ada yang membawa tas ini ke acara formal, tetapi sebagai perbincangan tentang fesyen dan eksklusivitas, tas mikro Louis Vuitton berhasil meninggalkan jejak yang tak kalah besar dari ukurannya.

Urban Vibes
Previous articleMike Tyson vs Jake Paul: Duel Epik di Ring dan di Layar Netflix
Next articleStrategis untuk Liburan Seru Kamu! Rekomendasi Hotel Bandung di Dago
Adi D.S adalah penulis yang gemar berkelana. Baginya, dunia adalah perpustakaan raksasa, dan setiap destinasi adalah sebuah cerita yang menunggu untuk diungkap. Dengan bekal rasa ingin tahu yang tinggi dan jiwa petualang, Adi tak pernah lelah untuk menjelajah berbagai penjuru dunia. Gairah menulis Adi bersatu dengan kecintaannya pada traveling, menghasilkan karya-karya yang memikat dan informatif. Lewat tulisan yang apik dan mengalir lancar, Adi mengajak para pembaca untuk ikut berpetualang bersamanya. Dari kearifan budaya lokal hingga keindahan panorama alam, Adi mampu membawakan pengalaman traveling yang imersif dan menggugah selera. Adi tak hanya sekedar bercerita, namun juga berbagi pengalaman dan tips berharga. Para pembaca yang memiliki mimpi jalan-jalan akan dimanjakan dengan informasi praktis dan rekomendasi yang menarik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here