HI Urbie’s! Tahun 2024 menjadi momen gemilang bagi bintang pop dunia, Dua Lipa. Album ketiganya, Radical Optimism, melejit ke posisi nomor satu di 11 negara. Ia memulai tur dunia yang memukau jutaan penggemar dan sukses menjadi penampil utama di Glastonbury Festival. Kini, ia membawa perjalanan musiknya ke level yang lebih tinggi dengan konser spesial bertajuk An Evening with Dua Lipa.
Konser ini bukan sekadar pertunjukan biasa. Berlangsung di tempat legendaris, Royal Albert Hall di London, Dua Lipa tampil membawakan lagu-lagu hitsnya dengan iringan orkestra 53 musisi. Konser megah ini akan disiarkan pada Minggu malam di CBS dan Paramount+.
Mimpi Dua Lipa yang Jadi Nyata di Royal Albert Hall
Dua Lipa tak bisa menyembunyikan antusiasmenya saat berbicara tentang venue ikonik ini.
“Royal Albert Hall selalu menjadi tempat impian saya untuk tampil. Saya suka elemen teaternya yang megah, namun tetap terasa begitu intim,” ujar Dua Lipa dalam wawancara bersama CBS Mornings.
Bagi Dua, tampil di tempat yang lebih kecil dengan suasana akrab memberikan pengalaman berbeda. Di sana, ia bisa lebih dekat dengan audiens dan musiknya sendiri, sebuah keintiman yang sering kali sulit dicapai dalam konser besar.
Keajaiban Bersama Orkestra
Menghidupkan kembali lagu-lagunya dengan sentuhan orkestra menjadi pengalaman luar biasa bagi penyanyi kelahiran London ini.
“Orkestra benar-benar mengubah segalanya. Liriknya terasa berbeda, musiknya terasa lebih dalam. Bagi saya, ini sangat emosional. Mendengar lagu-lagu saya diaransemen ulang dan dikelilingi oleh 53 musisi hebat sungguh menggugah hati. Saya yakin audiens juga merasakan energi itu di ruangan yang penuh sukacita,” ungkapnya.
Salah satu momen spesial malam itu adalah duet kejutan bersama Elton John, legenda musik yang sudah lama menjadi idolanya.
“Bisa bernyanyi bersama Elton adalah pencapaian besar dalam hidup saya. Saya telah mendengar musiknya sejak kecil. Dia bukan hanya seorang inspirasi, tetapi juga teman yang selalu mendukung saya sejak awal karier. Malam itu terasa begitu istimewa karena Elton hadir untuk saya dalam kapasitas seperti ini,” kenangnya.
Baca juga:
- Hotel Nintendo! Perusahaan Gaming ini Siap Masuk ke Industri Perhotelan? Inilah Bocoran Rencana Besar Mereka
- Indonesia Menempati Posisi Kedua Dalam Konsumsi Mi Instan Global
- LG Luncurkan Layar Elastis Pertama di Dunia: Fleksibel, Bisa Ditarik, dan Melar Seperti Karet
Pertemuan Haru Dua Lipa dengan Sang Guru
Tak hanya momen bersama Elton John yang menggetarkan, konser ini juga menjadi ajang reuni emosional bagi Dua Lipa dengan guru musik masa kecilnya, Ray.
“Saya sudah 10 tahun tidak bertemu Ray. Guru seperti dia sangat penting, mereka bisa mengubah hidup seorang anak. Ray membuat saya percaya bahwa saya punya sesuatu yang istimewa untuk digali lebih dalam. Dialah yang menyalakan keyakinan dalam diri saya,” kata Dua dengan mata berbinar.
Refleksi dan Inspirasi Baru
Setelah konser yang penuh makna ini, Dua Lipa merenungkan pengalamannya dan bagaimana ia ingin melangkah ke depan dalam karier musiknya.
“Ketika musik terasa dekat, itulah tempat saya seharusnya berada. Instrumen live adalah hal yang benar-benar menggerakkan saya. Malam itu tidak hanya menyenangkan, tetapi juga menginspirasi saya untuk menjelajahi hal-hal baru,” ungkapnya.
Perjalanan Musik yang Menginspirasi
An Evening with Dua Lipa adalah bukti bagaimana seorang artis bisa terus mengeksplorasi batas kreativitasnya. Dari panggung besar hingga konser intim dengan orkestra, Dua Lipa menunjukkan bahwa musik adalah ruang tanpa batas untuk menyampaikan emosi dan cerita.
Bagi para penggemar, malam di Royal Albert Hall ini bukan hanya konser, tetapi juga perjalanan emosional yang memukau, membuktikan bahwa lagu-lagu Dua Lipa mampu hidup dalam berbagai dimensi.