![Penanaman bibit bakau oleh Ascott Jakarta di Kawasan Ekowisata PIK dalam rangka Hari Pendidikan Lingkungan Hidup Sedunia Penanaman bibit bakau oleh Ascott Jakarta di Kawasan Ekowisata PIK dalam rangka Hari Pendidikan Lingkungan Hidup Sedunia](http://urbanvibes.id/wp-content/uploads/2025/01/WEED-ASCOTT-SOMERSET-CITADINES-640x480.jpeg)
Hi Urbie’s! Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Lingkungan Hidup Sedunia, lima properti hunian berlayanan dari Ascott Limited di Jakarta — Ascott Kuningan Jakarta, Ascott Sudirman Jakarta, Citadines Sudirman Jakarta, Citadines Gatot Subroto Jakarta, dan Somerset Grand Citra — mengambil langkah signifikan dalam pelestarian lingkungan dengan menanam 100 bibit pohon bakau di Kawasan Ekowisata Bakau Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta. Inisiatif ini terlaksana berkat kerja sama dengan Mangrove Jakarta, sebuah organisasi yang berdedikasi pada konservasi dan rehabilitasi bakau di Indonesia.
Ascott: Pentingnya Peran Bakau untuk Lingkungan
Acara ini menyoroti peran penting bakau dalam melindungi garis pantai, mendukung keanekaragaman hayati, dan menjaga keseimbangan lingkungan. Selain penanaman, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sesi edukasi interaktif tentang manfaat bakau dan peran pentingnya dalam konservasi alam. Kegiatan ini sejalan dengan tujuan Hari Pendidikan Lingkungan Hidup Sedunia, yakni meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melestarikan alam sambil menumbuhkan rasa kebersamaan di antara para peserta.
Bapak Handrian Wijaya, General Manager Ascott Sudirman Jakarta, mengungkapkan, “Dengan merayakan Hari Pendidikan Lingkungan Hidup Sedunia melalui kegiatan penanaman mangrove, kita turut berkontribusi terhadap perlindungan lingkungan dan pengurangan jejak karbon. Inisiatif ini mencerminkan komitmen dan dedikasi kami terhadap tanggung jawab lingkungan dan keterlibatan masyarakat.”
Ascott Edukasi dan Inovasi Berbasis Bakau
Sebelum sesi penanaman dimulai, para peserta menghadiri sesi edukasi yang dipimpin oleh Wafika Amira, Duta Mangrove 2024. Dalam sesi ini, Wafika menyoroti pentingnya mangrove sebagai penjaga ekosistem lokal, khususnya dalam mencegah erosi pantai. Ia juga memberikan panduan teknik yang tepat untuk menanam bakau agar dapat tumbuh dengan optimal dan memberikan perlindungan maksimal terhadap garis pantai.
Chindy Nabilla, Head of Rehabilitation Mangrove Jakarta, menambahkan, “Bermitra dengan Mangrove Jakarta memungkinkan mitra kami tidak hanya menjaga ekosistem pesisir yang vital tetapi juga memanfaatkan buah mangrove yang melimpah. Dengan mengubah sumber daya alam ini menjadi produk seperti dodol mangrove dan sirup, kami menunjukkan potensi inovasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.”
Baca juga:
- Lewat Curhat Instagram, Rose BLACKPINK Siap Taklukkan 2025!
- Awaji Island, Destinasi Unik untuk Pecinta Bawang Manis
- Patrick Kluivert dan Strateginya untuk Membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Pilar Lingkungan Ascott CARES
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Ascott terhadap keberlanjutan melalui program Ascott CARES yang memiliki lima pilar utama: Community, Alliance, Respect, Environment, dan Supply Chain. Dengan penanaman bakau ini, Ascott berkontribusi pada program lingkungan yang memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar, masyarakat lokal, dan karyawan.
Program ini juga menciptakan momen kebersamaan yang bermakna sekaligus berkontribusi untuk masa depan yang lebih hijau. Melalui kolaborasi ini, Ascott Jakarta berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk mengambil langkah nyata dalam melindungi lingkungan.
Dampak Positif dan Masa Depan yang Berkelanjutan
Penanaman 100 bibit bakau ini bukan hanya langkah kecil dalam rehabilitasi lingkungan, tetapi juga simbol dedikasi Ascott terhadap pelestarian alam. Dengan melibatkan karyawan, komunitas, dan organisasi lokal seperti Mangrove Jakarta, kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan efek domino yang menginspirasi lebih banyak perusahaan dan individu untuk ikut serta dalam menjaga lingkungan.
Sebagai salah satu bentuk aksi nyata menuju masa depan yang lebih hijau, kegiatan ini mengingatkan kita bahwa upaya kolektif dapat menciptakan perubahan besar. Dengan langkah sederhana seperti menanam pohon bakau, kita turut melindungi ekosistem pesisir dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.