Home Business Destinasi Wisata 2025, Chongqing Naik Daun, Italia & Vatikan Jadi Incaran Peziarah

Destinasi Wisata 2025, Chongqing Naik Daun, Italia & Vatikan Jadi Incaran Peziarah

34
0
ilustrasi Destinasi Wisata 2025, Chongqing Naik Daun, Italia & Vatikan Jadi Incaran Peziarah - sumber Golden Rama
ilustrasi Destinasi Wisata 2025, Chongqing Naik Daun, Italia & Vatikan Jadi Incaran Peziarah - sumber Golden Rama
Urban Vibes

Hi Urbie’s! Pariwisata internasional terus mengalami perubahan dinamis, seiring dengan berkembangnya minat dan preferensi wisatawan Indonesia. Jika dulu destinasi seperti Jepang, Korea, dan Eropa mendominasi pilihan perjalanan, kini muncul tren baru yang memperkaya pilihan wisata luar negeri. Salah satu yang menarik perhatian di awal tahun ini adalah Chongqing, Tiongkok, yang tiba-tiba mencuri perhatian dalam ajang BCA Singapore Airlines Travel Fair. Selain itu, Italia dan Vatikan juga masuk dalam sorotan sebagai destinasi utama di Tahun Suci 2025 atau Jubilee Year, menarik wisatawan religi dari seluruh dunia.

Sebagai agen perjalanan yang aktif dalam berbagai pameran wisata, Golden Rama turut mengamati dan mendukung pergeseran tren ini. Dengan kehadiran di berbagai travel fair sepanjang Februari, Golden Rama menjadi bagian dari pergerakan industri yang semakin dinamis, memungkinkan lebih banyak wisatawan mengeksplorasi destinasi yang mungkin sebelumnya tidak masuk dalam radar perjalanan mereka.

Chongqing bukanlah kota yang asing di peta pariwisata dunia, tetapi popularitasnya di kalangan wisatawan Indonesia baru mulai tumbuh. Sebelumnya, banyak yang lebih mengenal kota-kota besar seperti Beijing, Shanghai, atau Guangzhou ketika membicarakan perjalanan ke Tiongkok. Namun, di BCA Singapore Airlines Travel Fair tahun ini, Chongqing justru muncul sebagai primadona baru dalam tren perjalanan, dengan peningkatan minat yang signifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Sementara itu, Italia dan Vatikan bersiap menjadi pusat perhatian dunia dalam Jubilee Year 2025. Tahun Suci ini, yang diselenggarakan setiap 25 tahun sekali, menarik jutaan peziarah dari berbagai negara untuk mengunjungi situs-situs keagamaan di Roma dan Vatikan, termasuk Basilika Santo Petrus dan berbagai tempat suci lainnya. Salah satu daya tarik utama dalam perayaan ini adalah Porta Sancta atau Holy Door, yang hanya dibuka pada Tahun Suci di sejumlah gereja utama di Roma dan Vatikan. Pintu suci ini menjadi simbol pembaruan spiritual bagi para peziarah yang melintasinya. Selain aspek spiritual, perjalanan ke Italia juga menawarkan pengalaman budaya yang kaya, mulai dari arsitektur klasik hingga kuliner autentik.

Pertumbuhan tren wisata internasional tidak hanya berdampak pada industri perjalanan, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap perekonomian dalam negeri. Meningkatnya minat masyarakat Indonesia untuk bepergian ke luar negeri berbanding lurus dengan peningkatan belanja wisatawan, baik dalam bentuk tiket pesawat, akomodasi, hingga pengeluaran untuk kebutuhan perjalanan seperti pakaian, perlengkapan perjalanan, dan layanan terkait lainnya. Selain itu, sektor perbankan juga ikut terdorong dengan meningkatnya penggunaan kartu kredit, cicilan perjalanan, hingga asuransi perjalanan yang semakin diminati.

Baca juga:

Di sisi lain, fenomena ini juga mencerminkan perubahan gaya hidup masyarakat yang semakin terbuka terhadap eksplorasi budaya dan pengalaman baru. Wisata tidak lagi sekadar hiburan, tetapi menjadi bagian dari upaya memperluas wawasan, mengenal keberagaman budaya dunia, serta membangun pengalaman personal yang lebih kaya. Semakin banyak masyarakat yang memilih perjalanan berbasis eksplorasi sejarah, kuliner, hingga wisata religi yang unik, dibanding sekadar mengunjungi destinasi populer yang sudah sering dikunjungi.

Fenomena naik daunnya Chongqing di BCA Singapore Airlines Travel Fair dan meningkatnya minat ke Italia dan Vatikan pada Jubilee Year 2025 hanyalah beberapa contoh bagaimana pameran wisata menjadi barometer tren perjalanan di Indonesia. Sepanjang Februari, berbagai travel fair digelar di beberapa kota besar, menghadirkan beragam pilihan destinasi dengan promosi yang menarik.

Di Jakarta, Golden Rama juga turut serta dalam Cathay Travel Fair, serta Golden Cruise X Resort World Cruise yang menghadirkan pengalaman berlayar ke berbagai destinasi eksotis. Di luar Jakarta, partisipasi Golden Rama juga terlihat di Festival Citylink Bandung, Pakuwon Mall Surabaya, dan Level 21 Mall Bali, yang menjadi lokasi penyelenggaraan Astindo Travel Fair. Sementara itu, Semarang ikut meramaikan agenda pameran perjalanan dengan Pesta Wisata di Queen City Mall, dan masyarakat di wilayah Bandung Barat mendapatkan kesempatan untuk berburu promo perjalanan melalui BCA Expoversary di Kota Baru Parahyangan. Tak ketinggalan, Golden Rama juga mendukung MKG Travel Fair, yang menjadi salah satu agenda pameran wisata favorit bagi pencari tiket dan paket perjalanan di kawasan Jakarta Utara.

Setiap pameran ini tidak hanya menawarkan tiket pesawat dan paket perjalanan, tetapi juga menjadi wadah bagi wisatawan untuk mengeksplorasi kemungkinan destinasi baru. Dari penawaran wisata kapal pesiar hingga eksplorasi rute-rute eksotis, pilihan semakin luas bagi masyarakat yang ingin menjelajahi dunia.

Dengan partisipasi aktif dalam berbagai travel fair, industri perjalanan di Indonesia menjadi semakin adaptif terhadap perubahan tren global. Kenaikan minat terhadap Chongqing menegaskan bahwa wisatawan Indonesia semakin terbuka terhadap destinasi di luar rute-rute konvensional. Begitu pula dengan peningkatan perjalanan ke Italia dan Vatikan yang mencerminkan tren wisata religi yang semakin diminati, terutama di momen penting seperti Tahun Suci 2025.

Golden Rama, sebagai bagian dari ekosistem pariwisata, bukan hanya berperan dalam menawarkan paket perjalanan, tetapi juga turut membaca dan merespons perubahan minat masyarakat. Dengan semakin berkembangnya tren perjalanan internasional, partisipasi dalam berbagai travel fair di Indonesia bukan sekadar ajang promosi, tetapi juga refleksi dari bagaimana industri ini terus bertumbuh dan beradaptasi.

Sebagai bagian dari upaya memperluas wawasan wisatawan mengenai tren perjalanan global, Golden Rama juga akan menyelenggarakan Golden Rama Experience Travel (EXTRA) 2025. Event eksklusif ini akan berlangsung pada 28 Februari – 2 Maret 2025 di Lippo Mall Puri Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar, dan Makassar. EXTRA 2025 akan menghadirkan insight terbaru industri pariwisata, diskusi panel dengan pakar perjalanan, serta beragam promo menarik seperti Tour ke Cina hingga penawaran berwisata di Porta Sancta, Italia, promo cruise, voucher perjalanan, paket spesial untuk berbagai destinasi, promo paket Hong Kong Beli 2 dapat 3, cicilan 0% hingga 12 bulan, dan voucher Gojek untuk transportasi bandara bagi pengunjung yang ingin merencanakan liburan impian mereka tahun ini.

Seiring dengan tahun yang baru, pertanyaannya adalah: destinasi mana lagi yang akan menjadi tren selanjutnya?

Urban Vibes

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here