Urbie’s, buat kalian penggemar franchise Saw, ada kabar kurang menyenangkan nih! Saw XI, yang seharusnya meluncur ke bioskop tahun ini, ternyata mengalami hambatan besar. The Hollywood Reporter mengungkapkan bahwa film horor ini masih “jalan di tempat” akibat perselisihan internal.
Terhambat di Level Manajerial, Bukan Kreativitas
Patrick Melton, penulis skenario Saw XI, mengatakan bahwa proyek ini benar-benar mandek sejak dirinya dan rekannya, Marcus Dunstan, menyerahkan naskah pada musim semi 2024.
“Kami belum mendengar kabar apa pun sejak Mei,” ujar Melton. “Masalahnya bukan di sisi kreatif atau teknis, tapi lebih ke level manajerial. Ada hal-hal di tingkat lebih tinggi yang sedang dimainkan.”
Lionsgate awalnya mengumumkan bahwa Saw XI akan digarap oleh Kevin Greutert, sutradara Saw X—film yang sukses menghidupkan kembali franchise ini dengan meraup $112 juta di box office global. Sayangnya, jadwal rilis yang seharusnya pada September 2024 diundur setahun menjadi 26 September 2025. Hingga kini, belum ada kepastian apakah Greutert masih terlibat, dan pihak Lionsgate pun memilih bungkam.
Konsep Menarik yang Masih Terjebak
Melton menegaskan bahwa timnya punya konsep kuat untuk Saw XI, yang katanya sangat relevan dengan isu-isu terkini. Walaupun detail plot masih dirahasiakan, Melton membandingkannya dengan Saw VI (2009), yang saat itu menargetkan eksekutif asuransi kesehatan sebagai korban Jigsaw.
Konsep tersebut kembali jadi perbincangan setelah kasus pembunuhan CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson, di awal tahun ini.
“Saw XI mungkin akan dibuat, mungkin juga tidak. Tapi kami punya cerita yang sangat tepat dengan situasi saat ini, dan saya berharap film ini tetap bisa diproduksi,” kata Melton. “Sama seperti Saw VI, film ini merepresentasikan kemarahan dan frustrasi masyarakat terhadap sistem yang terasa tidak adil. John Kramer akan mengambil tindakan.”
Baca juga
- Nikmati Iftar Spesial di Zest Sukajadi Bandung, Sajian Lezat dan Promo Menarik!
- Sambut Ramadan dengan Kemewahan dan Cita Rasa Nusantara di Lorin Hotels
- Tjakap Djiwa, Transformasi Staycation di Aryaduta Menteng untuk Jiwa dan Raga
Pertarungan Internal yang Menghambat Produksi
Melton mengungkapkan bahwa penyebab utama stagnasi Saw XI adalah perselisihan antara para produser dan pihak Lionsgate.
“Mereka tidak bisa menemukan kesepakatan,” ujarnya. “Itulah yang membuat proyek ini tertahan.”
Sementara itu, Mark Burg, produser lama Saw, mengingat kembali bagaimana Saw VI sebenarnya mendapat ulasan positif dari kritikus tetapi tersaingi oleh Paranormal Activity yang dirilis di periode yang sama.
“Itu film Saw pertama yang benar-benar mendapat respons baik dari kritikus karena mengangkat isu layanan kesehatan,” kata Burg.
Bagaimana Nasib Saw XI?
Dengan perpecahan di belakang layar, nasib Saw XI masih menggantung. Apakah film ini akan benar-benar dibuat atau malah berakhir sebagai proyek gagal? Fans tentu berharap Jigsaw bisa kembali meneror layar lebar dengan kisah yang relevan dan penuh kejutan.
Untuk sekarang, kita cuma bisa menunggu kepastian dari Lionsgate. Tapi satu hal yang pasti, Saw XI punya potensi besar—asal konfliknya bisa diselesaikan!