Home Lifestyle Ritus Keharuman Sadewi: Ketika Parfum Lokal Jadi Perjalanan Jiwa dan Budaya

Ritus Keharuman Sadewi: Ketika Parfum Lokal Jadi Perjalanan Jiwa dan Budaya

119
0
Sadewi Perfume Signature menghadirkan tujuh varian parfum. (Foto: Urbanvibes/R Indriani)
Urbanvibes

Hi Urbie’s! Belakangan, dunia parfum Indonesia sedang bergairah. Bukan hanya karena meningkatnya kesadaran akan kualitas aroma, tapi juga karena munculnya brand-brand lokal yang menaruh hati pada bahan alami dari bumi Nusantara. Dari bunga melati Jawa, kayu cendana Bali, hingga oud Kalimantan — semuanya kini menjadi bagian dari tren baru: parfum dengan karakter Indonesia.

Salah satu yang mencuri perhatian adalah Sadewi Essential, brand body care dan parfum lokal yang menjadikan harmoni antara manusia dan alam sebagai filosofinya. Melalui peluncuran terbarunya bertajuk “Ritus Keharuman: The Perfume Masterclass”, brand parfum lokal ini memperkenalkan koleksi Sadewi Perfume Signature — tujuh parfum yang bukan sekadar wewangian, tetapi juga kisah, warna, dan energi.

Dari Alam untuk Jiwa: Filosofi di Balik Sadewi

“Sadewi bukan hanya tentang wangi. Kami ingin menghadirkan keindahan yang lahir dari tangan, hati, dan nilai-nilai budaya Indonesia. Setiap aroma kami buat dari essential oil lokal — from nature, for the soul, for the earth,” jelas ,” ujar Dini Sagita, COO Sadewi Essential, saat membuka sesi presentasi di Jakarta, Sabtu (8/11/2025).

Kolaborasi Sadewi dengan Givaudan, perusahaan aroma global ternama, menjadi langkah besar untuk menghadirkan standar parfum lokal dengan kualitas dunia. Empat perfumer Indonesia dari Givaudan, yaitu Linna Hariman, Novita Sari, Okeviana Dwijayanti, dan Karina Mandala, turut berkontribusi dalam proses penciptaan aroma dan berbagi pengalaman mereka dalam sesi Perfume Masterclass di acara tersebut.

Dini Sagita, COO Sadewi Essential di acara Peluncuran “Sadewi Perfume Signature” lewat Talk Show bertajuk “Ritus Keharuman: The Perfume Masterclass” di Jakarta, Sabtu (8/11/2025). (Foto: Urbanvibes/R Indriani)

Tujuh Wangi, Tujuh Kepribadian Dewi Nusantara

Sadewi Signature hadir dengan tujuh varian parfum, masing-masing merepresentasikan satu “jiwa” dari Sapta Dewi, simbol kepribadian perempuan Nusantara.

  1. Prana (Sang Pencipta) — aroma rose, oud, dan cashmeran yang menenangkan.
  2. Nayaka (Sang Bijaksana) — herbal earthy untuk ketenangan batin.
  3. Madhava (Sang Pecinta) — romantis dan manis lewat lavender, pineapple, dan jasmine.
  4. Mahija (Sang Pemimpin) — perpaduan saffron, oud, amber yang kuat dan elegan.
  5. Svara (Sang Pejuang) — spicy floral dengan black pepper dan ginger yang berani.
  6. Kantha (Sang Harapan) — lembut dan bersih lewat jasmine, vanilla, dan sandalwood.
  7. Malini (Sang Pengasuh) — floral warm seperti pelukan, dengan jasmine sambac dan orange flower.

“Setiap wangi adalah perjalanan batin, mulai dari pencarian cinta, kekuatan diri, hingga penerimaan. Kami ingin setiap orang menemukan ‘dewi’ dalam dirinya lewat aroma yang ia pilih,” jelas Dini.

Parfum-parfum ini memiliki ketahanan hingga 12 jam dan bisa di-layer dengan varian lain atau dengan body care Sadewi seperti body oil — sebuah konsep layering yang tengah digemari para pencinta parfum urban.

Sadewi Perfume Signature menghadirkan tujuh varian parfum. (Foto: Urbanvibes/R Indriani)

Lebih dari Sekadar Parfum: Sebuah Gerakan Seni dan Kepedulian

Sadewi juga membawa misi sosial dan keberlanjutan dalam setiap produknya. Melalui konsep “Art, Craft, and Care”, brand ini menggandeng berbagai komunitas lokal.

Pertama, Sadewi berkolaborasi dengan teman-teman dari Sekolah Luar Biasa (SLB) — seperti SLB 2 Gresik, SLB C Tabanan, SLB 1 Trenggalek, dan SLB Lintau Sumatera Barat — di mana para siswa penyandang Down Syndrome dan Tuna Wicara berkontribusi lewat lukisan tangan untuk kemasan khusus Sadewi.

Baca Juga:

Kedua, tutup botol parfum signature dirancang dari limbah kayu oleh seniman lokal Gunung Kidul. Setiap tutup menjadi karya seni yang unik, collectible, dan ramah lingkungan.

“Ini adalah bentuk cinta kami terhadap manusia dan bumi. Kami percaya kehidupan sejati selalu lahir dari kolaborasi dan kasih,” ujar Dini.

Keharuman yang Menyentuh Jiwa

Peluncuran “Ritus Keharuman” bukan hanya memperkenalkan produk baru, tapi juga menghadirkan pengalaman sensorik dan spiritual. Sadewi mengajak para tamu untuk “merasa” parfum dengan cara yang lebih personal — sebagai perjalanan, doa, dan ekspresi diri.

“Parfum bukan sekadar aroma, tetapi kenangan yang hidup di antara napas dan ingatan,” tutup Dini Sagita.

Kini, koleksi Sadewi Perfume Signature telah tersedia dalam ukuran 50 ml dengan harga Rp360.000 di marketplace resmi Sadewi dan toko perdana mereka di Icon Mall Sanur, Bali. Tahun depan, brand parfum lokal tersebut akan memperluas jangkauan dengan membuka gerai di Kota Kasablanka, Jakarta.

Novotel Gajah Mada

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here