Halo Urbie’s,
Jakarta kembali menjadi pusat perhatian pecinta seni dengan hadirnya pameran kontemporer bertajuk “Living Lines”, sebuah kolaborasi istimewa antara J+ Art Awards dan ARTOTEL Group. Pameran ini resmi dibuka pada Jumat, 26 September 2025, di ARTSPACE Mangkuluhur ARTOTEL Suites, dan akan berlangsung hingga 19 November 2025. Selama hampir dua bulan ke depan, ruang seni ini akan menjadi saksi dialog kreatif antara visual, narasi, dan keberagaman ekspresi para seniman muda.
“Living Lines” menghadirkan karya dari lima seniman terpilih yang lolos kurasi ketat Open Call J+ 2025. Setiap seniman membawa warna dan perspektif berbeda. Husin, misalnya, lewat karyanya Bunga Kehidupan, menekankan bahwa alam adalah sumber kehidupan yang tak tergantikan. Sementara Beauty Clarabelle melalui The Prapatan dan A Bloom of Tranquility mencoba menghadirkan ruang tenang yang merefleksikan keterhubungan manusia dengan lingkungan sekitar.
Geed Saputra tampil dengan karya Antara Maju atau Mundur, yang mengangkat ketegangan antara modernitas dan spiritualitas Bali, menggunakan gaya “young artist” Penestanan sebagai pintu masuk estetikanya. Lalu ada Sumastania Widyandari yang menghadirkan seri The Errands (Daytime & Nighttime), eksplorasi mendalam tentang keberadaan diri dan relasi dengan lingkungan. Menutup deretan seniman, Yelmi Nanda Resfi membawa kita ke Sumatra Barat melalui Maelo Jalur, karya yang mengangkat tradisi kolektif pembuatan perahu sebagai simbol gotong royong yang tetap hidup di tengah zaman modern.
Baca Juga:
- Mulai Gaya Hidup Sehat dari Dapur, Nagita Slavina Bagikan Tips Memilih Alat Masak
- Koleksi Terbaru Kami. “Katla” Angkat Filosofi Kerapuhan dan Kekuatan Perempuan
- Film The Strangers: Chapter 2 (2025) – Teror Bertopeng Kembali Hantui Maya, Kali Ini Lebih Brutal
Tidak hanya karya yang memukau, pameran ini juga menandai skala internasional J+ Art Awards. Tahun 2025, ajang ini berhasil menghimpun hampir 500 partisipasi dari 42 negara. Proses seleksi dilakukan oleh empat juri internasional: Mona Liem dari Connected Art Platform & Terra Nexus Art & Bali, Tobias Brunner seniman sekaligus desainer asal Zurich, Abby Hermosilla kurator MoMA New York, serta Yessiow, pendiri Tangi Street Art Festivals Bali yang juga masuk daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2024.
Menurut Faisal Tranggono, General Manager Mangkuluhur ARTOTEL Suites, “Living Lines bukan sekadar selebrasi seni, tetapi juga perwujudan semangat kolaborasi, keberagaman, dan keberanian berekspresi. Kami bangga bisa menjadi ruang bagi seniman muda Indonesia untuk memperlihatkan karyanya kepada dunia.”
Menariknya, setelah selesai di Jakarta, “Living Lines” akan berlanjut ke ARTOTEL Bianti Yogyakarta pada November 2025. Ini menjadi bagian dari komitmen ARTOTEL Group dan J+ Art Awards untuk terus menghadirkan ruang apresiasi bagi seni kontemporer di berbagai kota di Indonesia.
Bagi Urbie’s yang ingin menyelami keindahan karya seni sekaligus merasakan atmosfer kolaborasi internasional, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi pameran ini. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa mengikuti akun Instagram resmi @mangkuluhurartotelsuites.
