Hi Urbie’s! Bantuan banjir Sumatra menjadi kebutuhan mendesak menyusul bencana alam yang melanda sejumlah wilayah dalam beberapa waktu terakhir. Banjir besar tercatat terjadi di 52 kabupaten dan kota, menyebabkan lebih dari 150 ribu rumah rusak dan berdampak langsung pada sekitar 800 ribu warga. Banyak keluarga kehilangan tempat tinggal sementara, serta kesulitan memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, dan perlengkapan kebersihan.
Selain merusak permukiman, banjir juga mengganggu fasilitas umum vital. Sejumlah jembatan, jalan lintas provinsi, hingga rumah sakit mengalami kerusakan, memperlambat mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Kondisi ini mempertegas pentingnya penanganan tanggap darurat bencana secara cepat dan terkoordinasi.
Archipelago Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Bencana Rp360 Juta
Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana, Archipelago menyalurkan bantuan tanggap darurat bencana dengan total nilai Rp360 juta bagi masyarakat terdampak banjir di Sumatra. Bantuan ini disalurkan dalam bentuk logistik kemanusiaan yang difokuskan untuk memenuhi kebutuhan dasar korban di masa darurat.
Penyaluran bantuan banjir Sumatra ini melibatkan tiga unit hotel Archipelago di wilayah terdampak, yaitu Harper Wahid Hasyim Medan, fave hotel S. Parman Medan, dan fave hotel Olo Padang. Ketiga unit tersebut berperan aktif dalam proses koordinasi, distribusi bantuan, serta pendampingan di lapangan.
Distribusi Bantuan Melalui Posko Tanggap Darurat
Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, distribusi dilakukan melalui posko-posko tanggap darurat bencana yang telah didirikan di wilayah terdampak. Archipelago bekerja sama dengan satuan tugas setempat agar bantuan dapat menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan, termasuk karyawan hotel yang turut terdampak banjir.
Pendekatan ini bertujuan agar proses penyaluran berjalan cepat, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Koordinasi lintas sektor menjadi faktor penting dalam menghindari penumpukan bantuan serta memastikan pemerataan distribusi.
Baca Juga:
- Bali Resmi Luncurkan Domain .bali! Identitas Domain Resmi Berikan Tingkat Kepercayaan
- 4 Langkah Trading Forex untuk Pemula Agar Nggak “Kaget Market”
- Melawan Seksualisasi Industri Musik, Adele Tegaskan Musiknya untuk Didengar
Pernyataan Manajemen Terkait Penyaluran Bantuan
CEO Archipelago, John Flood, menyampaikan keprihatinannya atas dampak banjir yang melanda Sumatra. Ia menegaskan bahwa keterlibatan Archipelago dalam aksi tanggap darurat bencana merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir di tengah masyarakat saat menghadapi kondisi sulit.
Menurutnya, bantuan banjir Sumatra ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat sekaligus membantu mempercepat proses pemulihan. Archipelago juga berharap kondisi di wilayah terdampak dapat segera membaik agar aktivitas sosial dan ekonomi dapat kembali berjalan normal.
Dukungan Mitra Vendor dalam Bantuan Kemanusiaan
Penyaluran bantuan tanggap darurat bencana ini turut didukung oleh berbagai mitra vendor yang berkontribusi dalam penyediaan logistik. Beberapa mitra yang terlibat antara lain Asian Tigers Group, Polish Investment and Trade Agency, Surya Baru Mandiri, Cynthia Rama Jaya, PT Ara Savis Sejahtera (Savis), Michico, Yulia Mega Hasta, Microclean, King Jaya, Zees, Selena Linen, I Clean, PT Architama Catu Nusa, STC Indonesia, Eco Care, dan Lady Americana.
Kolaborasi dengan para mitra memungkinkan penyediaan bantuan dalam jumlah besar serta variasi kebutuhan yang lebih lengkap, sesuai dengan kondisi darurat di lapangan.
Jenis Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra
Bantuan yang disalurkan mencakup berbagai kebutuhan pokok dan perlengkapan tanggap darurat bencana. Di antaranya adalah makanan kaleng, mi instan, air mineral dalam kemasan, linen, handuk, perlengkapan kebersihan, bantal, hand sanitizer, popok bayi, pembalut wanita, serta pompa air untuk membantu proses pembersihan pasca banjir.
Seluruh bantuan difokuskan untuk membantu masyarakat bertahan di masa darurat sekaligus mendukung pemulihan awal pascabencana.
Distribusi Didukung KOLINLAMIL TNI-AL
Proses pengiriman dan distribusi bantuan banjir Sumatra ini turut didukung oleh KOLINLAMIL (Komando Lintas Laut Militer) TNI Angkatan Laut yang bermarkas di Pelabuhan Tanjung Priok. Dukungan tersebut memastikan logistik dapat dikirim dengan aman dan tepat waktu ke wilayah terdampak banjir.
Keterlibatan aparat menjadi bagian penting dalam menjaga kelancaran distribusi, terutama mengingat kondisi infrastruktur yang terdampak bencana.
Komitmen Berkelanjutan dalam Aksi Tanggap Darurat Bencana
Melalui aksi bantuan ini, Archipelago menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam penanganan tanggap darurat bencana di berbagai wilayah Indonesia. Kolaborasi antara perusahaan, unit hotel, mitra vendor, dan aparat diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang sedang berupaya memulihkan kondisi kehidupan mereka.
Ke depan, Archipelago menyatakan akan terus mendukung upaya kemanusiaan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, khususnya dalam menghadapi bencana alam yang membutuhkan respons cepat dan berkelanjutan.
