Hai urbie’s, ada kabar seru dari dunia perfilman Indonesia nih! Film drama seni bela diri garapan ANP Films Indonesia, The Tiger, siap mencuri perhatian dunia di JAFF Market pertama, yang digelar bersamaan dengan Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF) pada 3-5 Desember. Film ini nggak cuma soal aksi seru, tapi juga punya misi keren: mengenalkan warisan budaya Indonesia ke panggung global lewat seni bela diri tradisional silat pamacan.
Kisah Unik dengan Sentuhan Lokal
Disutradarai oleh Ardiansah Sulistiana, The Tiger menghadirkan kisah seru tentang keluarga praktisi silat di Jawa Barat yang rahasia seni bela diri mereka, pamacan (gaya macan), mendadak viral di media sosial. Kehebohan ini bikin mereka berkonflik dengan pihak luar yang ingin mengklaim warisan budaya tersebut.
Sutradara Sulistiana menjelaskan, “Keberagaman budaya punya daya tarik unik tersendiri. Banyak sineas Indonesia sekarang membuat film daerah, bahkan menggunakan bahasa lokal.”
Film Daerah dengan Cita Rasa Global
Menurut produser Aris Nugraha, kekuatan utama The Tiger adalah keberanian menonjolkan unsur budaya lokal. “Film ini bercerita tentang tradisi silat di Garut, Jawa Barat. Meskipun lokal, saya ingin mengadaptasinya agar bisa diterima secara global,” katanya.
Tren ini terbukti berhasil, lho. Film-film bertema lokal seperti ini makin diminati karena mampu menyajikan cerita segar yang relevan bagi banyak orang. Bahkan, beberapa film berhasil menarik jutaan penonton dengan mengangkat kekayaan budaya dan tradisi Nusantara.
Baca juga:
- Jepang Siap Meluncurkan Kereta Bertema One Piece: Eksplor Jepang Bareng Luffy dan Kawan-Kawan!
- Marselino Ferdinan Bersinar di Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi: “Tujuan Kita Bukan di Sini”
- Negara-negara dengan Wanita Paling Cantik Menurut Missosology: Mengungkap Pesona yang Tak Terbantahkan
Silat Pamacan: Warisan Budaya yang Mendunia
Pamacan, seni bela diri yang menjadi inti cerita The Tiger, bukan sembarang gaya silat. Gaya ini dikenal dengan gerakan yang terinspirasi dari perilaku harimau, mencerminkan kekuatan, kelincahan, dan ketajaman naluri. Lewat film ini, penonton nggak cuma disuguhi adegan laga yang memukau, tapi juga diajak memahami nilai-nilai yang terkandung dalam seni bela diri tradisional.
Film ini sekaligus menjadi jembatan bagi generasi muda Indonesia untuk lebih mengenal dan bangga dengan warisan budaya sendiri. Plus, buat urbie’s yang suka banget sama film action, The Tiger jelas jadi tontonan yang wajib banget ditunggu!
JAFF Market: Panggung Perdana untuk “The Tiger”
Debut The Tiger di JAFF Market menjadi langkah awal untuk memperkenalkan cerita ini ke pasar internasional. JAFF Market sendiri adalah platform baru yang dirancang untuk mempertemukan pembuat film Asia dengan distributor, produser, dan investor global. Dengan begitu, The Tiger punya peluang besar untuk menembus pasar global dan membawa nama Indonesia makin dikenal di kancah internasional.
Potensi Besar untuk Perfilman Indonesia
Film seperti The Tiger membuktikan kalau cerita lokal punya daya tarik yang bisa melampaui batas geografis. Dengan menggabungkan unsur tradisional, cerita menarik, dan pendekatan modern, film ini jadi bukti bahwa perfilman Indonesia punya masa depan cerah.
So, urbie’s, siap-siap buat nonton The Tiger! Dengan tema yang fresh, aksi laga keren, dan pesan budaya yang kuat, film ini jelas bakal jadi topik seru buat diobrolin. Jangan lupa pantau terus update-nya, ya! Siapa tahu, The Tiger jadi pembuka jalan buat lebih banyak film Indonesia bersinar di dunia internasional.