Urbie’s, industri film Korea kembali dihebohkan dengan langkah besar dari Pan Entertainment! Perusahaan yang dikenal sebagai produsen drama hits seperti Winter Sonata dan When When life gives you tangerine ini resmi mengakuisisi Media Castle, sebuah perusahaan yang fokus pada impor dan distribusi film Jepang di Korea.
Langkah ini bukan sekadar akuisisi biasa, melainkan strategi besar Pan Entertainment untuk menjadi “studio komprehensif” yang mencakup investasi, produksi, impor, dan distribusi film. Dengan kata lain, mereka ingin menguasai rantai industri film dari hulu ke hilir!
Media Castle: Sang Raja Distribusi Film Jepang di Korea
Buat kamu yang suka film Jepang, nama Media Castle pasti nggak asing. Perusahaan ini adalah dalang di balik kesuksesan banyak film Jepang di Korea, seperti:
The Sparrow Chronicles (2022) – 5,57 juta penonton, film animasi Jepang tersukses di Korea
Your Name – 3,92 juta penonton, sukses besar di box office
Even If Love Disappears from the World Tonight – 1,2 juta penonton, film live-action Jepang tersukses di Korea
Saat ini, Media Castle juga tengah merilis film baru berjudul First Kiss, karya Yuji Sakamoto (penulis skenario pemenang Penghargaan Cannes). Selain itu, mereka juga siap menghadirkan film-film blockbuster Jepang lainnya seperti Cells at Work dan Grand Maison Paris ke Korea.
Pan Entertainment: Dari Drama ke Film, Siap Jadi Raksasa Hiburan!
Pan Entertainment selama ini dikenal sebagai produsen drama-drama fenomenal, seperti:
Winter Sonata – Pelopor Gelombang Korea (K-Wave) di Jepang
The Moon Embracing the Sun – Drama sejarah hits
Fight for My Way – Kisah perjuangan anak muda yang relatable banget
When life gives you tangerine – Drama yang memenangkan banyak penghargaan
Baru-baru ini, mereka juga sukses menarik perhatian dengan proyek Cheated on You, yang dibintangi IU dan Park Bo-gum. Drama ini bahkan menduduki peringkat nomor satu di 12 negara.
Sekarang, Pan Entertainment mulai serius terjun ke dunia film dengan proyek Audition 109 yang dibintangi Jung Woo, Jung Soo-jung, dan Shin Seung-ho.
Baca juga
- Nikmati Iftar Spesial di Zest Sukajadi Bandung, Sajian Lezat dan Promo Menarik!
- Sambut Ramadan dengan Kemewahan dan Cita Rasa Nusantara di Lorin Hotels
- Tjakap Djiwa, Transformasi Staycation di Aryaduta Menteng untuk Jiwa dan Raga
Strategi Besar: Dominasi Pasar Film Korea & Jepang
Akuisisi Media Castle bukan sekadar investasi, tapi strategi besar untuk memperluas jangkauan bisnis Pan Entertainment. Dengan menggabungkan kekuatan keduanya, ada beberapa kemungkinan besar yang bisa terjadi:
Remake & Adaptasi – Media Castle bisa menggunakan hak distribusi film Jepang untuk memproduksi ulang versi Korea, baik dalam bentuk film maupun drama.
Ekspansi Merchandise & Event – IP dari film dan animasi Jepang yang diimpor Media Castle bisa dikembangkan menjadi produk MD, pameran, hingga pertunjukan budaya.
Distribusi Konten Korea di Jepang – Drama dan film produksi Pan Entertainment bisa langsung masuk ke pasar Jepang lewat jaringan distribusi Media Castle.
Efek Sinergi yang Dahsyat!
Kolaborasi antara Pan Entertainment dan Media Castle bisa dibilang seperti pertemuan dua raksasa yang siap menggebrak industri film di Korea dan Jepang. Seperti yang mereka sampaikan:
“Kami percaya, sinergi antara Pan Entertainment, yang membuka jalan bagi K-Wave di Jepang melalui Winter Sonata, dan Media Castle, yang membawa kesuksesan film Jepang seperti Your Name ke Korea, akan memberikan dampak luar biasa bagi kedua belah pihak!”
Urbie’s, siap-siap ya! Masa depan perfilman Korea dan Jepang bakal semakin seru dengan adanya aliansi strategis ini. Kita tunggu gebrakan terbaru mereka di layar lebar dan layar kaca!