Home Highlight TPST 1 di IKN Resmi Rampung: Masa Depan Kota Ramah Lingkungan Sudah...

TPST 1 di IKN Resmi Rampung: Masa Depan Kota Ramah Lingkungan Sudah Dimulai!

14
0
TPST 1 IKN - sumber foto Istimewa
TPST 1 IKN - sumber foto Istimewa
Urban Vibes

Hi Urbie’s! Apa jadinya jika sebuah kota masa depan tak hanya megah, tapi juga super bersih dan ramah lingkungan? Jawabannya kini mulai terlihat di jantung Ibu Kota Nusantara (IKN). Kabar segar datang dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang resmi menyelesaikan pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) 1 di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Kalimantan Timur.

Bukan tempat pembuangan sampah biasa, Urbie’s—TPST 1 ini dibangun dengan semangat smart city dan teknologi canggih. Dengan kapasitas pengolahan hingga 74 ton sampah dan 15 ton lumpur per hari, fasilitas ini bukan hanya membantu menjaga kebersihan lingkungan, tapi juga mendorong IKN menuju target ambisius: Net Zero Emission (NZE).

Fasilitas Futuristik di Tengah Rimba Nusantara

Berdiri di atas lahan seluas 22,15 hektar, TPST 1 punya desain futuristik yang bikin kita lupa kalau ini tempat pengolahan sampah. Tapi jangan tertipu penampilannya saja—di dalamnya tersembunyi sistem pengelolaan mutakhir yang berbasis internet of things (IoT). Mulai dari monitoring emisi, suhu, hingga distribusi sampah, semuanya bisa dikontrol secara digital.

Wakil Menteri PUPR, Diana Kusumastuti, menyampaikan bahwa TPST ini telah dirancang agar emisi, kebisingan, dan bau bisa diminimalkan semaksimal mungkin. Yup, kamu nggak bakal ngerasa ada “bau kota” meski berada dekat dengan pusat pengolahan sampah ini.

“TPST ini jadi bukti konkret bahwa pembangunan IKN nggak hanya megah di permukaan, tapi juga memikirkan sustainability dari hulu ke hilir,” ujarnya.

Sampah Organik Jadi Kompos, Anorganik Daur Ulang

Salah satu highlight dari TPST 1 adalah kemampuannya mengolah sampah organik menjadi kompos dan sampah anorganik untuk didaur ulang secara efisien. Sistemnya mengedepankan pemilahan otomatis dan pengolahan terintegrasi, menjadikan residu (limbah sisa) seminimal mungkin. Artinya? Dampak ke lingkungan pun bisa ditekan secara signifikan.

Gimana nggak keren, Urbie’s? Di saat kota-kota besar masih berjibaku dengan permasalahan TPA yang menggunung, IKN justru memulai langkah dengan sistem yang berpihak pada masa depan bumi.

Baca juga:

Cuma 3 KM dari Istana Presiden Baru

Lokasinya? Hanya 3 kilometer dari titik pusat pemerintahan IKN. Ini artinya, distribusi dan pengolahan sampah bisa dilakukan lebih efisien, cepat, dan hemat energi. Plus, kawasan ini juga dirancang agar tidak mengganggu aktivitas warga maupun arsitektur kawasan hijau di sekitarnya.

Proyek dengan nilai investasi mencapai Rp 505 miliar ini dikerjakan oleh konsorsium PT Brantas Abipraya-SBS-Silcon (KSO) dan telah dinyatakan rampung 100% oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur.

Menuju Masa Depan yang Lebih Bersih dan Cerdas

Banyak pihak menilai, rampungnya TPST 1 adalah simbol penting bahwa IKN tak hanya dibangun sebagai pusat pemerintahan baru, tapi juga sebagai tolok ukur kota masa depan Indonesia. Dengan infrastruktur seperti ini, harapan untuk menghadirkan kota yang seimbang antara teknologi, alam, dan manusia jadi lebih realistis dari sebelumnya.

Buat kamu yang peduli dengan isu keberlanjutan dan lingkungan, ini adalah sinyal positif. Artinya, Indonesia sudah mulai serius membangun kota yang nggak hanya bisa ditinggali, tapi juga dijaga bersama-sama.

So, What’s Next?

TPST 1 mungkin baru langkah awal, tapi semangat di balik pembangunannya jelas: IKN is designed to be more than just a capital—it’s meant to be a role model.

Bayangkan, kalau seluruh kota di Indonesia punya pengelolaan sampah secerdas dan seefisien ini. Pasti kita bisa punya lingkungan yang lebih bersih, udara yang lebih segar, dan kota-kota yang lebih layak huni untuk generasi mendatang.

Jadi, Urbie’s, siap nggak hidup di kota yang canggih tapi juga cinta bumi? IKN sepertinya sedang membuktikan bahwa itu bukan lagi mimpi.

Urban Vibes

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here