Bartender dari Bali, Charles Richard Wakili Indonesia di World Class Global 2025. (Urbanvibes. (Foto: Urbanvibes.id/R Indriani)
Hi Urbie’s! H Bar Jakarta menjadi saksi gelaran final Diageo World Class Indonesia 2025, ajang tahunan yang telah menjadi standar emas dalam industri bartending Tanah Air. Kompetisi yang digelar pada Kamis (12/6/2025) ini bukan hanya soal meracik koktail, tapi tentang menyampaikan cerita, pengalaman, dan budaya dalam satu gelas.
Digelar sejak 2015 di Indonesia, World Class telah membina ratusan bartender dari berbagai kota. Tahun ini, 68 bartender mendaftar dari seluruh penjuru Indonesia. Setelah seleksi ketat, hanya 8 finalis terbaik yang lolos ke babak puncak di Jakarta.
Lebih dari Kompetisi: Panggung Inovasi dan Storytelling
Kompetisi ini menuntut lebih dari sekadar teknik. Para peserta ditantang untuk menghadirkan cerita, kreativitas, dan inovasi dalam setiap koktail. Mereka juga menggunakan bahan-bahan lokal dengan pendekatan modern untuk menciptakan pengalaman unik bagi juri dan penonton.
“Kompetisi ini menjadi wadah untuk menunjukkan keahlian bartender Indonesia dalam meracik koktail dan bercerita melalui minuman,” kata Astrida Pohan, International Spirit & Luxury Portfolio Manager Diageo Indonesia.
Ajang Bartender Bergengsi Kembali Digelar di Jakarta. (Foto: Urbanvibes.id/R Indriani)
Juri Kelas Dunia Turut Menilai
Diageo World Class Indonesia 2025 menghadirkan jajaran juri internasional yang berpengalaman di industri mixology dan hospitality:
Orlando Marzo, Juara Dunia Diageo World Class 2018
Rian Asiddao, Brand Ambassador Diageo Philippines
Aris Sanjaya, Juara Indonesia 2024 & Runner-up Global 2024
Kabir Suharan, Co-founder Pantja Bar Jakarta
Mereka menilai berbagai aspek mulai dari rasa, teknik, presentasi, hingga storytelling yang dibawakan para finalis.
Puncak acara menobatkan Charles Richard dari Seken Bar, Seminyak, Bali sebagai pemenang Diageo World Class Indonesia 2025. Charles tampil memukau dengan narasi yang kuat dan koktail yang menggugah selera.
“Kemenangan ini adalah awal. Saya siap membawa nama Indonesia ke ajang dunia,” ujar Charles.
Selanjutnya, Charles akan mewakili Indonesia di Diageo World Class Final 2025 yang akan digelar di Toronto, Kanada, September mendatang. Ia akan bersaing dengan bartender top dari lebih dari 55 negara.
Meningkatkan Standar Industri Bartending Indonesia
Lebih dari sekadar kompetisi, Diageo World Class Indonesia menjadi motor penggerak pertumbuhan industri mixology nasional. Ajang ini membuka akses pada edukasi, inovasi, dan jaringan global bagi para bartender lokal.
“Dunia bartending tak mengenal batas. Kompetisi ini membangun koneksi, kolaborasi, dan meningkatkan standar profesi bartender,” tegas Astrida Pohan.
Ruang Ekspresi dan Validasi
Dengan gelaran yang makin kuat dari tahun ke tahun, Diageo World Class Indonesia bukan hanya ajang kompetisi, melainkan ruang ekspresi dan validasi bagi bartender Indonesia untuk bersinar di panggung internasional.
Kemenangan Charles Richard bukan sekadar prestasi individu—itu adalah kemenangan industri bartending Indonesia.
