Penyanyi Meha Cerita Soal Ghosting dan Susah Move On Lewat Lagu “Ada Rasa”

Hai Urbie’s, penyanyi berbakat, Meha merilis lagu baru berjudul “Ada Rasa”. Lagu ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang ditinggalkan tanpa penjelasan (ghosting), namun kemudian sang pelaku kembali membawa rasa yang belum sepenuhnya hilang.

“Aku yakin banyak banget orang yang relate. Kadang kita belum benar-benar move on, lalu tiba-tiba dia muncul lagi, dan semuanya jadi campur aduk,” kata Meha dalam keterangan tertulisnya.

Single “Ada Rasa” bukan sekadar lagu baru, melainkan sebuah kisah yang telah lama ada. Ditulis sejak tahun 1999 oleh Ninna Kusumadewi, lagu ini kini mendapatkan nafas baru melalui interpretasi Meha yang personal dan menyentuh.

Selain itu, produksi lagu “Ada Rasa” juga melibatkan sederet musisi berpengalaman, termasuk Herry Alesis, Dimas Pradipta, Chandra Rian, dan lain lain. Aransemen musik yang lembut menyatu dengan karakter vokal Meha yang jujur dan polos, menciptakan sebuah pengalaman mendengar yang emosional namun tetap ringan dan mudah dicerna

Lagu “Ada Rasa” diluncurkan dengan dirilisnya video lirik lagu di kanal YouTube Meha (@mehaanr). Lagu ini dirilis sebagai bagian dari EP “Cinta Tak Pernah Salah”, yang memuat 6 lagu dan 1 bonus track duet. EP ini diproduseri oleh Harry Goro dari Geronimo Records yang juga menjadi label yang menaungi Meha.

Penyanyi dengan nama lengkap Mehalepi NR mulai terjun ke dunia musik Tanah Air sejak usia 11 tahun lewat single berjudul “Biarin”. Meha merupakan putri dari Harry Goro, drummer band legendaris Kla Project, yang turut memberikan pengaruh besar dalam perjalanan musiknya.

Pada tahun 2024, Meha semakin serius menapaki industri musik dengan merilis EP “Cinta Tak Pernah Salah”, yang berisi enam lagu solo dan satu lagu duet. Selain bermusik, ia juga masih menjalani pendidikan sebagai mahasiswi di STARKI (Tarakanita).