Home Highlight WISH 2025: Langkah Baru Kemenpar Dorong UMKM Wisata Naik Kelas

WISH 2025: Langkah Baru Kemenpar Dorong UMKM Wisata Naik Kelas

299
0
WISH 2025: Langkah Baru Kemenpar Dorong UMKM Wisata Naik Kelas
Mercure

Hi Urbie’s!
Kabar gembira datang dari dunia pariwisata nasional! Kementerian Pariwisata (Kemenpar) baru saja meluncurkan program terbaru mereka yang bertajuk Wonderful Indonesia Scale-up Hub 2025 atau disingkat WISH 2025. Program ini bukan sekadar nama, tapi merupakan inisiatif nyata untuk mendukung pelaku usaha di sektor pariwisata agar bisa naik kelas, berkembang lebih cepat, dan tentu saja memperluas jangkauan pasar mereka—baik nasional maupun internasional.

WISH 2025 resmi diperkenalkan pada Kamis, 24 Juli 2025, di Aryaduta Hotel Menteng, Jakarta. Menurut Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenpar, Rizki Handayani, program ini muncul sebagai jawaban atas berbagai tantangan yang masih dihadapi pelaku usaha pariwisata, terutama soal akses permodalan dan pemanfaatan teknologi.

“Melalui WISH ini, kita ingin mendorong tumbuhnya produk-produk baru yang bisa menarik market lama maupun baru. Apalagi kebutuhan wisatawan semakin spesifik, jadi pelaku usaha perlu cerdas membaca pasar,” jelas Rizki dalam sambutannya.

WISH 2025 difokuskan pada tiga sektor prioritas yang saat ini sedang naik daun di dunia pariwisata: gastronomi, wellness, dan bahari. Tujuannya jelas: mendorong pertumbuhan usaha yang relevan dengan tren wisata minat khusus dan meningkatkan kontribusi terhadap ekonomi lokal dan nasional.

Program ini terbuka bagi semua pelaku usaha di 13 sub-sektor pariwisata, mulai dari akomodasi, hotel, restoran, kafe, hingga transportasi. Syaratnya pun cukup jelas: harus memiliki NIB, sudah beroperasi minimal 2 tahun, dan omzet minimal Rp1 miliar per tahun. Semua informasi pendaftaran bisa diakses melalui indonesia.travel/wish.

Asisten Deputi Bidang Pengembangan Usaha dan Akses Permodalan, Hanifah Makarim, menekankan bahwa WISH bukan hanya soal dana, tapi juga soal membuka pasar baru. “Permasalahan pelaku usaha bukan hanya soal modal, tapi juga akses pasar. WISH ini akan jadi jembatan antara pelaku usaha, pemerintah, investor, dan komunitas,” tegasnya.

Baca Juga:

Program ini akan berlangsung dalam beberapa tahap, dimulai dengan open call dari 24 Juli–15 Agustus 2025. Kemudian berlanjut ke seleksi Top 500, Top 100, hingga Top 25. Pelaku usaha terpilih akan menjalani pelatihan intensif, mengikuti pitching forum di bulan September, dan puncaknya adalah awarding night pada 1 Oktober 2025.

Menariknya lagi, para peserta yang lolos hingga tahap akhir akan dimasukkan dalam katalog resmi Kemenpar yang nantinya akan didistribusikan ke Deputi Pemasaran. Katalog ini akan menjadi referensi utama untuk promosi di berbagai event dalam dan luar negeri. Bayangkan produk pariwisata kamu bisa tampil di event global—bangga banget, kan Urbie’s?

Sebagai pembuka program, WISH juga menghadirkan sesi business talk yang membahas peluang dan strategi inovatif untuk mengembangkan bisnis pariwisata. Deretan pembicara inspiratif pun turut hadir, seperti Direktur AVPN Indonesia Charlie Hartono, Nur Hasan dari Mastercard Center For Inclusive Growth, Syarif Hidayatullah dari Traveloka, hingga Yoris Sebastian dari OMG Creative Consulting.

Lewat WISH 2025, pemerintah ingin menciptakan ruang kolaborasi yang lebih kuat antar pelaku usaha dan membuka peluang sinergi bisnis yang lebih luas. Jadi, buat kamu yang punya bisnis di sektor wisata dan siap naik level, ini saatnya ambil bagian!

Jangan lewatkan kesempatan emas ini, Urbie’s. Siapa tahu, inilah momentum kamu untuk membawa bisnis ke kancah nasional bahkan internasional.

Novotel Gajah Mada

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here