
Hi Urbie’s! Di tengah hiruk-pikuk ibu kota, kepedulian sosial tetap jadi hal yang hangat dan menginspirasi. Salah satunya datang dari Sambu Group, yang baru-baru ini menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di kawasan Rawa Bebek Utara, Penjaringan, Jakarta Utara. Musibah kebakaran yang terjadi pada Selasa (14/10/2025) dini hari pukul 01.35 WIB itu menghanguskan 10 rumah warga, membuat 79 Kepala Keluarga atau sekitar 237 jiwa kehilangan tempat tinggal. Menurut keterangan Raqib, Ketua RW 10 Penjaringan, kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh arus pendek listrik dari salah satu rumah warga.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, Sambu Group melalui PT Pulau Sambu di Jakarta dengan sigap menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada warga terdampak. Pada Kamis (15/10/2025), perusahaan mendistribusikan 50 paket sembako dan 250 selimut yang diserahkan langsung melalui acara simbolis di kantor pos RW 10 Penjaringan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang kini harus memulai kembali hidup mereka setelah kehilangan tempat tinggal.
Dalam keterangannya, Dwianto Arif, Manager Corporate Communication Sambu Group, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk kepekaan dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat sekitar. “Kami turut berduka dan prihatin atas musibah ini. Melalui bantuan ini, kami berharap dapat sedikit meringankan beban para korban dan memberikan semangat untuk segera bangkit dalam menata kembali kehidupan,” ujarnya.
Baca juga
- Kylie Jenner Debut di Dunia Musik Lewat Lagu “Fourth Strike”
- Film Black Phone 2 (2025): Saat Dering Telepon Menguak Teror dan Misteri
- Goodbye, Music Television! MTV Tutup Seluruh Channel Musik di Eropa
Warga Penjaringan pun menyambut baik kepedulian tersebut. Raqib, yang mewakili para korban kebakaran, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Sambu Group. “Kami sangat berterima kasih atas sumbangsih dan perhatian dari Sambu Group. Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang kehilangan rumah. Semoga kebaikan dan amal dari Sambu Group mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan,” ungkapnya dengan haru.
Bagi Sambu Group, membantu masyarakat bukan hanya sekadar kewajiban sosial, melainkan juga bagian dari nilai kemanusiaan yang dipegang teguh oleh perusahaan sejak lama. Komitmen ini menjadi wujud nyata bahwa dunia bisnis bisa berjalan beriringan dengan kepedulian terhadap sesama. Aksi tanggap dan empati seperti yang dilakukan Sambu Group di Penjaringan menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan solidaritas masih hidup di tengah masyarakat perkotaan.
Harapannya, bantuan ini bisa menjadi langkah awal bagi warga terdampak untuk bangkit dan kembali menjalankan aktivitas serta usaha mereka. Sambu Group juga berharap kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta dapat terus terjalin untuk menciptakan lingkungan sosial yang lebih tangguh dan berdaya.