Hi Urbie’s! Kalau kamu pecinta anime dan musik Jepang, pasti nama Kenshi Yonezu sudah nggak asing lagi di telinga. Penyanyi sekaligus penulis lagu yang satu ini kembali membuktikan bahwa dirinya bukan sekadar musisi biasa—melainkan seniman yang tahu betul bagaimana cara membuat lagu yang nyatu banget dengan emosi cerita. Buktinya? Lagu terbarunya, “Iris Out”, sukses menembus lebih dari 50 juta penayangan hanya dalam waktu tiga minggu sejak perilisannya!
Dan bukan cuma itu, lagu ini juga menempati posisi kedua di daftar Top Anime Movie versi MyAnimeList, membuktikan bahwa “Iris Out” bukan sekadar lagu tema, tapi sudah jadi bagian tak terpisahkan dari pengalaman sinematik anime Chainsaw Man: Reze Arc.
Dari Nada ke Narasi: Bagaimana “Iris Out” Menyatu dengan Chainsaw Man
Bagi kamu yang sudah mengikuti kisah Denji, sang protagonis Chainsaw Man, arc Reze adalah salah satu bagian paling emosional dan kompleks dalam seri ini. Reze, karakter misterius yang hadir dengan senyum lembut tapi menyimpan rahasia kelam, membawa kita ke perjalanan antara cinta, kehilangan, dan pengkhianatan.
Nah, di sinilah “Iris Out” menemukan tempatnya. Dengan melodi yang lembut di awal lalu meledak di bagian klimaks, lagu ini seakan menggambarkan denyut emosi Reze dan Denji—dua jiwa yang saling terhubung tapi nggak pernah bisa benar-benar bersatu.
Yonezu dikenal punya kemampuan langka untuk “menyuarakan” perasaan karakter lewat musik. “Iris Out” bukan cuma jadi ending song yang manis, tapi terasa seperti bab terakhir yang mengikat seluruh kisah. Bahkan bagi penonton yang belum membaca manganya, lagu ini mampu menyalurkan emosi mendalam hanya lewat suara dan lirik.
Iris Out 50 Juta Penayangan, dan Sebuah Bukti Kekuatan Musik
Tiga minggu. Itu waktu yang dibutuhkan “Iris Out” untuk menembus angka 50 juta penayangan di YouTube. Sebuah capaian yang luar biasa, bahkan untuk musisi sekelas Kenshi Yonezu. Tapi kalau kita lihat lebih dalam, angka ini bukan cuma soal popularitas—melainkan refleksi dari betapa kuatnya hubungan antara musik dan dunia anime.
Musik Jepang punya tradisi unik dalam menyampaikan narasi emosional. Dari era Naruto dan Bleach sampai Attack on Titan, setiap lagu tema selalu membawa identitas tersendiri. Tapi Yonezu melangkah lebih jauh: ia menciptakan lagu yang terasa organik dalam ceritanya, bukan sekadar tempelan promosi.
Dengan suara khasnya yang ekspresif dan lirik puitis yang melankolis, “Iris Out” menjadi simbol bagaimana musik bisa memperdalam makna visual dan naratif dalam film animasi. Dan seperti biasa, Yonezu tetap mempertahankan gaya artistik yang khas—penuh warna, simbol, dan metafora.
Baca juga
- Kylie Jenner Debut di Dunia Musik Lewat Lagu “Fourth Strike”
- Film Black Phone 2 (2025): Saat Dering Telepon Menguak Teror dan Misteri
- Goodbye, Music Television! MTV Tutup Seluruh Channel Musik di Eropa
Reze Arc: Ketika Cinta dan Luka Menjadi Satu
Anime Chainsaw Man: Reze Arc sendiri resmi tayang di Jepang pada 19 September 2025 dan kini mulai dirilis secara bertahap ke publik internasional. Adaptasi ini menjadi salah satu yang paling dinanti karena menampilkan sisi manusiawi Denji dan memperkenalkan hubungan kompleks dengan Reze—sosok yang memadukan cinta dan bahaya.
Visual animenya memukau, penuh detail yang hidup, dan tentu saja—didukung dengan soundtrack “Iris Out” yang membuat setiap adegan terasa semakin mendalam. Banyak penggemar menyebut bahwa tanpa lagu ini, Reze Arc mungkin tidak akan sekuat sekarang dalam menyentuh hati penonton.
Iris Out Antara Musik dan Sinema: Jembatan Budaya Pop Masa Kini
Fenomena “Iris Out” juga menandai bagaimana musik dan sinema kini menjadi dua sisi dari koin yang sama. Di era budaya pop modern, pengalaman menonton anime nggak lengkap tanpa lagu tema yang menggugah perasaan. Dan di sisi lain, lagu tema bisa mencapai jutaan pendengar berkat kekuatan visual dan cerita di baliknya.
Kenshi Yonezu sudah membuktikan ini sejak “Lemon”, dan kini kembali melakukannya dengan “Iris Out”. Lagu ini bukan cuma mewakili Chainsaw Man, tapi juga menegaskan posisi Yonezu sebagai seniman yang mampu menyatukan medium suara dan gambar menjadi satu pengalaman emosional.
Kalau kamu belum menonton Chainsaw Man: Reze Arc, sekarang saatnya buat ngerasain langsung bagaimana “Iris Out” bisa bikin kamu larut dalam kisah tragis penuh keindahan ini. Karena di dunia Yonezu, setiap nada punya cerita—dan setiap cerita, selalu berakhir dengan gema yang sulit dilupakan.