Dunia musik rock kembali terguncang oleh berita tragis pada Senin lalu, ketika Slash, ikon gitaris Guns N’ Roses, mengumumkan kematian putri tirinya, Lucy-Bleu Knight. Berusia 25 tahun, Lucy-Bleu dipuji sebagai seniman berbakat dan jiwa yang penuh gairah sebelum dia meninggal dunia dengan damai di Los Angeles pada 19 Juli 2024.
Slash, yang nama aslinya Saul Hudson, mengungkapkan kesedihan mendalam melalui media sosial. Dalam pernyataannya, dia menggambarkan Lucy-Bleu sebagai seseorang yang mempesona, menyenangkan, dan memiliki mimpi besar. Kutipan dari Slash menggambarkan bukan hanya rasa kehilangan seorang ayah, tetapi juga penghormatan terhadap bakat dan semangat hidup putri tirinya.
Reaksi dari dunia musik tidak terlambat. Susan Holmes McKagan, istri dari rekan band Slash di Guns N’ Roses, Duff McKagan, menulis pesan penuh cinta untuk keluarga Slash. Bassis Red Hot Chili Peppers, Flea, dan Violet Grohl dari Foo Fighters juga mengungkapkan dukacita mereka melalui media sosial, mencerminkan seberapa dalam dampak Lucy-Bleu di dalam komunitas musik.
Baca juga artikel kami yang lain:
- POMME: Mempersembahkan Ulang Magis “Itsumo Nando Demo” dari Studio Ghibli
- GACKT Meratapi Bangkrutnya Merek Gitar Legendaris: Apakah Era Musik Rock Telah Berakhir?
- Heboh! Spiderman Tobey Maguire Digosipkan Pacari Model Muda?
Lucy-Bleu sendiri dikenal tidak hanya sebagai manajer di Electric Lady Management, tetapi juga sebagai seorang seniman tato yang berbagi karya seninya dengan penggemar di seluruh dunia melalui platform media sosial. Kehadirannya tidak hanya memengaruhi keluarganya tetapi juga komunitas yang lebih luas di industri kreatif.
Namun, di balik sorotan media sosial dan dukungan dari kolega-koleganya, keluarga Knight meminta agar spekulasi di media sosial diminimalkan, memberi mereka ruang untuk berduka dan memproses kehilangan yang mendalam ini.
Bagi Slash, yang keputusan untuk membatalkan tur mendatangnya hampir pasti, ini adalah waktu untuk merayakan warisan Lucy-Bleu Knight. Di usia muda yang singkat, dia tidak hanya meninggalkan jejak dalam musik dan seni, tetapi juga di hati mereka yang mengenalnya.
Pengumuman kematian Lucy-Bleu Knight mengingatkan kita bahwa di balik panggung gemerlap dan melodi keras musik rock, ada kisah pribadi yang penuh emosi dan kenangan yang mengikatkan kita sebagai manusia.
Semoga keluarga Knight menemukan ketenangan dalam menghadapi masa sulit ini, sementara dunia musik merayakan perjalanan hidup seorang seniman yang benar-benar istimewa.
