Hi Urbie’s! Kebumen, Jawa Tengah, sedang mempersiapkan diri untuk meraih pengakuan prestisius sebagai UNESCO Global Geopark pada 2025. Status ini diraih berkat keunggulan Kebumen dalam hal geodiversitas, biodiversitas, serta kekayaan warisan budayanya. Pengakuan ini tidak hanya membanggakan, tetapi juga membuka peluang besar bagi Kebumen untuk tumbuh di sektor pariwisata, ekonomi, hingga pelestarian lingkungan.
Geopark Kebumen mencakup 22 dari 26 kecamatan di kabupaten ini, menjadikannya kawasan luas dengan ragam keindahan geologi dan hayati yang luar biasa. Tidak hanya fokus pada pengembangan pariwisata, pengelola geopark juga mengintegrasikan sektor-sektor lain seperti pertanian untuk memastikan manfaatnya menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat. Pendekatan ini dirancang untuk menciptakan keberlanjutan tanpa mengorbankan kekayaan alam yang ada.
Salah satu sorotan utama dari Geopark Kebumen adalah Desa Seboro, yang menjadi rumah bagi dua geosite ternama: Lava Bantal dan Lincak Merah. Kedua lokasi ini menjadi saksi sejarah geologi berusia hingga 80 juta tahun. Lava Bantal memukau dengan formasi batuan hasil aktivitas vulkanik kuno, sementara Lincak Merah menghadirkan lapisan batuan berwarna yang menawan. Selain itu, Desa Seboro dikenal dengan budaya lokalnya yang dijaga dengan baik secara turun-temurun, menjadikannya destinasi yang tidak hanya menawarkan pengalaman edukatif, tetapi juga nilai-nilai budaya.
Baca juga:
- Hotel Nintendo! Perusahaan Gaming ini Siap Masuk ke Industri Perhotelan? Inilah Bocoran Rencana Besar Mereka
- Indonesia Menempati Posisi Kedua Dalam Konsumsi Mi Instan Global
- LG Luncurkan Layar Elastis Pertama di Dunia: Fleksibel, Bisa Ditarik, dan Melar Seperti Karet
Pengakuan sebagai UNESCO Global Geopark akan membawa banyak dampak positif. Dalam sektor pariwisata, status ini diyakini akan menarik wisatawan dari mancanegara untuk melihat langsung keindahan dan keunikan Kebumen. Keberadaan geopark ini juga diharapkan memberikan dorongan besar bagi ekonomi lokal. Dengan meningkatnya kunjungan wisata, produk khas Kebumen seperti kerajinan lokal, hasil pertanian, dan kuliner tradisional akan memiliki peluang untuk lebih dikenal di pasar yang lebih luas.
Pengelolaan kawasan geopark juga memastikan prinsip keberlanjutan menjadi prioritas utama. Dengan langkah konservasi yang terintegrasi, Kebumen memastikan keindahan alam dan budaya yang dimiliki tetap terjaga untuk generasi mendatang. Namun, ini juga berarti ada tantangan yang perlu dihadapi, seperti pengelolaan kawasan yang cermat untuk menghindari eksploitasi berlebihan. Dukungan masyarakat setempat sangat penting untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan.
Bagi generasi muda, ini adalah momentum emas untuk ikut mempromosikan kekayaan lokal Kebumen. Media sosial, dokumentasi kreatif, atau bahkan kunjungan langsung bisa menjadi cara efektif untuk mengenalkan keajaiban geopark ini kepada dunia. Langkah-langkah ini tidak hanya membantu memperkuat identitas lokal, tetapi juga menanamkan rasa bangga atas warisan alam dan budaya yang luar biasa ini.
Jika kamu mencari destinasi wisata yang sarat makna dan keindahan, Geopark Kebumen wajib masuk daftar perjalananmu. Temukan pesona Lava Bantal, kagumi keunikan Lincak Merah, dan nikmati keramahan masyarakat lokal yang kaya akan tradisi. Kebumen dengan segala keindahannya siap menyambutmu dan menciptakan pengalaman tak terlupakan.
