Urbie’s, siapa sih yang nggak pernah main monopoli? Permainan legendaris ini udah jadi favorit lintas generasi, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Tapi biasanya kita disuguhkan dengan kota-kota besar di dunia sebagai propertinya—kayak New York, Paris, atau Tokyo. Nah, gimana jadinya kalau Monopoli berubah jadi peta wisata Bali? Sounds exciting, right?
Yup, sekarang kamu bisa “keliling Bali” sambil main Monopoli! Pada 9 Mei 2025 lalu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) resmi meluncurkan Monopoly edisi Bali di Ubud, bekerja sama langsung dengan pihak Monopoly. Ini bukan hanya mainan biasa, tapi juga strategi promosi pariwisata yang cerdas dan kreatif!
Destinasi Ikonik dan Kuliner Khas Bali dalam Satu Papan Permainan
Apa yang bikin Monopoly edisi Bali ini beda? Jawabannya: isinya lokal banget! Alih-alih Boardwalk atau Park Place, kamu bakal menemukan destinasi favorit di Bali sebagai properti yang bisa dibeli. Mulai dari Sungai Ayung yang terkenal dengan aktivitas rafting-nya, Tirta Empul dan Gangga yang penuh spiritualitas, Gunung Batur untuk yang suka hiking, sampai Subak Jatiluwih, warisan dunia UNESCO yang kaya akan budaya pertanian Bali.
Tak hanya destinasi wisata, Monopoly edisi ini juga mengangkat kuliner khas Bali yang bikin ngiler. Bayangin kamu bisa “membeli” ayam betutu atau nasi goreng Bali, bukan sekadar untuk dimakan, tapi jadi bagian dari strategi menangin permainan. Seru banget kan?
Baca Juga:
- Manekin Salto & Jas Anti Sobek: Kampanye Iklan Jepang yang ‘Out Of The Box’!
- Live-Action ‘Lilo & Stitch’ Tuai Pujian: Paling Menyentuh dan Terbaik dari Disney Sejauh Ini!
- Angelina Jolie Bersinar di Festival Film Cannes 2025: Suarakan Pentingnya Sinema Global dan Kemanusiaan
Mengusung Konsep Wisata Berkelanjutan
Monopoli ini nggak cuma seru dan edukatif, tapi juga punya misi penting: mengedukasi soal pariwisata berkelanjutan. Salah satu fitur unik dalam permainan ini adalah kartu aksi yang menyuruh pemain untuk membersihkan destinasi wisata. Misalnya, kalau kamu ambil kartu yang menyuruh bersih-bersih pantai, kamu bakal dapet reward dalam bentuk uang monopoli. Edukatif banget!
Dengan fitur ini, pemain—baik anak-anak maupun dewasa—bisa belajar tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keberlanjutan destinasi wisata. Jadi, sambil seru-seruan, kita juga diajak peduli terhadap lingkungan.
Strategi Cerdas Promosi Pariwisata Indonesia
Peluncuran Monopoly edisi Bali ini merupakan bagian dari upaya Kemenparekraf untuk meningkatkan daya tarik pariwisata Indonesia, khususnya kepada wisatawan mancanegara. Dengan brand sepopuler Monopoly, wisata Bali bisa menjangkau pasar global secara lebih fun dan relatable.
Permainan ini diharapkan tidak hanya menarik perhatian wisatawan luar negeri, tapi juga menginspirasi generasi muda Indonesia untuk lebih mencintai kekayaan alam dan budaya sendiri. Ibaratnya, main sambil belajar dan promosiin negeri sendiri—paket lengkap!
Sudah Siap Jadi Sultan Bali di Papan Monopoli?
Buat kamu yang suka traveling dan board game, Monopoly edisi Bali ini wajib banget masuk wishlist! Bayangin bisa punya properti Gunung Batur atau nasi goreng khas Bali, sambil tetap mengedepankan keberlanjutan. Plus, ini juga jadi cara seru buat ngenalin Bali ke teman-teman kamu yang belum pernah ke sana.
Jadi, siapa nih yang udah nggak sabar pengen cobain Monopoly Bali bareng temen-temen atau keluarga? Jangan lupa upload keseruannya ya, biar makin banyak yang kenal dan cinta sama pariwisata Indonesia!
