Home Entertainment Melankolia Sang Putri Batavia: EP Perdana Kamila Batavia, “The Scent of Camellias”

Melankolia Sang Putri Batavia: EP Perdana Kamila Batavia, “The Scent of Camellias”

119
0
Melankolia Sang Putri Batavia: EP Perdana Kamila Batavia,
Urbanvibes

Halo, Urbie’s! Pernah nggak sih kalian merasa seolah-olah hidup adalah drama musikal yang penuh adegan haru, kenangan manis, dan perpisahan yang bikin hati remuk? Kalau iya, maka EP perdana dari Kamila Batavia ini wajib banget masuk playlist kamu.

Kamila Batavia, penyanyi dan penulis lagu trilingual asal Jakarta yang kini menetap di Hamburg, Jerman, akhirnya merilis album mini pertamanya yang ia tulis sendiri, berjudul “The Scent of Camellias.” Dengan slogan khasnya, “Alkisah di sebuah kerajaan yang sangat jauh di sana, hiduplah sang Putri Batavia yang penuh melankolia”, Kamila mengajak kita menyelami kisah cinta yang indah namun berujung sendu.

Judul EP ini diambil dari bunga camelia, yang uniknya bisa tetap mekar di tengah musim dingin. Sebuah simbol kuat dari keteguhan hati Kamila yang tetap tumbuh dan berkembang walau diterpa dinginnya kehidupan. Dalam enam lagu yang penuh perasaan, Kamila membagikan kisah patah hati, rasa kehilangan, hingga ketegaran untuk bangkit dan melangkah maju.

Baca Juga:

Produksi musik EP ini digarap oleh Faizal Saputra, yang selera pop-nya berpadu manis dengan gaya songwriting Kamila yang penuh emosi dan dramatis. Hasilnya? Satu rangkaian lagu yang terasa seperti pertunjukan panggung—penuh narasi dan nuansa.

Lagu pembuka “Tutup Mata” langsung menyayat hati, Urbie’s. Lagu ini bercerita tentang perpisahan yang tak bisa dihindari, dengan harapan bahwa waktu dan takdir suatu hari nanti akan mempertemukan kembali. Suara Kamila yang dipadu paduan suara dan gema membuat kita merasa seperti sedang mengejar cinta yang perlahan menghilang di kejauhan.

Berikutnya, Kamila menyuguhkan lagu berbahasa Jerman, “Als Ich Einschlief,” yang memvisualisasikan keinginan tersembunyinya untuk bersama sang kekasih, walau hanya bisa terwujud dalam mimpi. Lanjut ke “Head Over Heels”—satu-satunya lagu berbahasa Inggris dalam EP ini—kita diajak masuk ke fase jatuh cinta yang manis tapi juga bikin galau maksimal. Bayang-bayang sang kekasih menghantui sampai bikin insomnia? Relate banget kan?

Puncak emosi hadir lewat “Hilang dan Tak Kembali,” lagu paling intens di EP ini. Drum yang kuat dan backing vocal penuh rintihan menciptakan atmosfer penuh kegelisahan, menggambarkan mood swing Kamila saat menghadapi pasangan yang jauh dan dingin.

EP ini ditutup dengan “Berakhir dan Berlalu,” lagu yang terasa seperti akhir dari sebuah kisah yang harus diterima, meski pahit. Diiringi orkestra yang menyayat, Kamila menumpahkan semua emosi saat menyadari cintanya telah dikhianati dan tak bisa lagi diselamatkan. Sebagai bonus, Kamila juga memberikan versi bahasa Jerman dari “Tutup Mata” lewat lagu “Augen Zu.”

Dengan “The Scent of Camellias,” Kamila Batavia mengajak kita, para pendengarnya, untuk tidak takut larut dalam duka. Ia ingin kita tahu bahwa melankolia itu indah, dan dari setiap air mata yang jatuh, ada kekuatan yang bisa kita bangun. Jadi, buat Urbie’s yang lagi butuh pelukan dalam bentuk lagu, EP ini adalah jawabannya.

Selamat menyelami melankolia, dan jangan lupa—bahkan di musim dingin pun, camellia bisa tetap mekar.

Urban Vibes

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here